Anak Usia Lima Tahun Mabuk Kokain, Tembak Adik hingga Tewas

29 Juli 2023, 19:52 WIB
Ilustrasi kokain. Seorang bayi ditembak oleh kakaknya yang berusia 5 tahun dengan menggunakan pistol milik ibunya /Pixabay/RenoBeranger/

PATRIOT BEKASI - Seorang anak laki-laki usia 5 tahun menembak adik laki-lakinya bernama Isiah Johnson yang berusia 16 bulan hingga meninggal.

Kejadian tersebut terjadi di Indiana, Amerika Serikat belakangan ini.

Anak yang menembak tersebut sedang mabuk kokain, sementara sang adik yang meninggal itu ditemukan memiliki ganja di tubuhnya.

Jaksa menuntut orang tua si anak tersebut Deonta Jermaine Johnson (27) dan Shatia Tiara Welch (24) karena telah melakukan pengabaian dan kelalaian terhadap narkoba.

Baca Juga: Lucinta Luna Tunangan dengan Seorang Bule di Bali

Kedua orang tua itu ditangkap atas tuntutan tersebut pada Senin, 23 Juli 2023.

Sementara menurut keterangan kepolisian korban Isiah Johnson meninggal karena luka tembak di kepala setelah kakaknya menemukan pistol di rumah sebelahnya yang dijadikan sebagai tempat narkoba.

Kejadian bermula saat ayah korban Johnson sedang tidur siang di sofa dan tiba-tiba mendengar suara ledakan sebelum dia menemukan anak bontotnya tewas.

Sang ibu Welch, mengaku, pistol itu adalah miliknya dan disimpan di bawah kasur dengan kotak terkunci.

Baca Juga: Soal Pencabutan Izin Penggunaan Stadion Patriot Candrabhaga di Bekasi, Ini Respon Sekjen PDIP

Setelah dilakukan penyelidikan, balita yang meninggal itu kemudian ditemukan memiliki ganja dalam tubuhnya.

Sementara sang kakak yang menembak dinyatakan positif menggunakan kokain.

Selain itu polisi juga menemukan 93 pil fentanyl serta ganja dan alat pemberi obat di apartemen sebelahnya.

Johnson, orang tua dari anak dan korban itu juga didakwa menghalangi keadilan karena diduga berusaha membersihkan apartemen dari gulma sebelum polisi tiba di TKP.

Sementara sang ibu, Welch, empat minggu sebelum terjadi insiden penembakan sempat diadili dengan tuduhan memiliki dan menjual narkotika dan ganja ilegal untuk tujuan medis dan kesenangan.***

Editor: M Hafni Ali

Sumber: News.com.au

Tags

Terkini

Terpopuler