Menkes Israel Sebut Korban Luka Sebanyak 3007 Orang, Kedutaan: Korban Tewas 1008 Orang

12 Oktober 2023, 07:30 WIB
Konflik Palestina Israel masih berlanjut, korban tewas masih bertambah. /Antara/

PATRIOT BEKASI - Pasca serangan kelompok Hamas Palestina, Kementerian Kesehatan Israel menyebutkan sebanyak 3.000 an warga Israel yang mengalami luka.

Data tersebut tercatat pada Rabu, 11 Oktober 2023 sebanyak 3.007 orang yang terluka dirawat di rumah sakit pada pukul 09.00 waktu setempat.

Adapun data tertulis yakni 345 orang dalam kondisi serius dan 563 orang dalam kondisi sedang.

Baca Juga: One Piece 1096, Ternyata Dia Sosok Ibu Luffy, Mantan Budak di Lembah Dewa?

Sementara berdasarkan data Kedutaan Besar Israel di Amerika Serikat menyebutkan dalam twitter resminya yakni pada Selasa, 10 Oktober 2023 jumlah korban tewas telah mencapai 1.008 orang dan jumlah korban luka mencapai 3.418 orang.

Namun, saat dicek ulang postingan tersebut saat ini telah hilang.

Sedangkan menurut data Stasiun radio Kan yang dikelola pemerintah setempat menyebutkan pada hari Selasa 10 Oktober 2023 bahwa jumlah korban tewas telah melampaui 1.000 orang pada pukul 20:00 waktu setempat.

Baca Juga: One Piece Teori, Kuma Menuju Egghead, Akhirnya Bertemu Nika

Diberitakan sebelumnya, ketegangan kedua negara kembali berkobar pada tanggal 7 Oktober 2023 ketika militan Palestina dari gerakan Hamas menyerang wilayah Israel dari Jalur Gaza.

Menurut data resmi terbaru, sebanyak 950 warga Palestina tewas dalam bentrokan dan serangan Israel dan lebih dari 5.000 orang menderita luka-luka.

Hamas mengklaim serangan tersebut sebagai respons terhadap tindakan agresif otoritas Israel terhadap Masjid Al-Aqsa di Temple Mount Yerusalem.

Sementara pasca serangan tersebut Israel telah menyatakan kesiapan perang dan mengumumkan blokade total terhadap Jalur Gaza.***

Editor: M Hafni Ali

Sumber: TASS

Tags

Terkini

Terpopuler