PATRIOT BEKASI - Media Israel Channel 12 melaporkan bahwa ketua Gerakan Perlawanan Islam (Hamas) yakni Yahya Sinwar berada di Jalur Gaza.
Hal tersebut berdasarkan keterangan dari pada tawanan Hamas yang sudah kembali ke Israel, di mana mereka mengaku bertemu Yahya Sinwar di Gaza.
Dinyatakan bahwa Yahya Sinwar menyatakan pada para tahanan bahwa mereka berada di tempat paling aman dan tidak ada hal buruk yang akan menimpa mereka.
Baca Juga: Kronologi Penemuan Pemuda yang Tewas Gantung Diri di Pohon Petai, Polisi Beri Penjelasan
Sementara itu, surat kabar Israel lainnya, Haaretz, mengatakan bahwa Yahya Sinwar bertemu dengan beberapa tahanan Israel di Gaza dan berbicara kepada mereka dalam bahasa Ibrani.
Laporan tersebut mengutip pernyataan salah satu tahanan yang dibebaskan dalam beberapa hari terakhir, di mana mereka mengatakan bahwa Yahya Sinwar menemui mereka di sebuah terowongan di Gaza.
Di sisi lain, informasi mengenai pernyataan itu pun dikonfirmasi dan ditegaskan oleh otoritas keamanan Israel.
Ketua gerakan Hamas ini mampu berbicara bahasa Ibrani saat dia belajar secara otodidak di dalam penjara Israel dan melihat berita di sana.
Sebelumnya, Channel 12 Israel melaporkan bahwa pihaknya telah bertemu dengan sejumlah kerabat tahanan yang dibebaskan dalam beberapa hari terakhir sebagai bagian dari perjanjian gencatan senjata, yang memasuki hari keempat pada Senin, 27 November 2023.
Ditekankan oleh mereka bahwa para tahanan yang dibebaskan menyatakan mereka tidak menjadi sasaran penyiksaan atau menerima perlakuan buruk dari Hamas.
Bahkan, mereka melaporkan bahwa para tahanan terkadang diizinkan mendengarkan radio Israel.
Di sisi lain, pihak Israel tidak mengizinkan tahanan yang dibebaskan untuk berbicara kepada media.***