PATRIOT BEKASI - Insiden kecelakaan ledakan hebat terjadi di pabrik kembang api di Thailand tengah pada Rabu, 17 Januari 2024.
Akibatnya sedikitnya 20 orang dinyatakan tewas puluhan lainnya luka-luka.
Dilaporkan ledakan itu terjadi di sebuah pabrik di Suphan Buri, sekitar 120 km (74,56 mil) utara Bangkok, sekira pukul 15.30 waktu setempat.
Baca Juga: Persaingan Ketat E-Commerce di Akhir Tahun 2023, Brand Lokal dan UMKM Pilih Apa?
Sementara sekitar tujuh orang terluka berat langsung dibawa ke rumah sakit di Chao Phraya Yommarat di provinsi tersebut.
Gubernur Provinsi Nattapat Suwanprateep membenarkan kejadian ledakan itu. Namun Gubernur masih belum memastikan jumlah korbannya.
"Kami tidak bisa memastikan apakah semua pekerja tewas. Para pejabat memasuki lokasi untuk menyelidiki. Mereka belum menemukan satupun korban selamat," ujarnya.
Sementara terkait penanganan kebakaran, pihak pemerintah mengatakan sudah ditangani pihak terkait.
Perdana Menteri Srettha Thavisin, yang hadir di Forum Ekonomi Dunia di Davos, Swiss, diberi pengarahan tentang ledakan tersebut .
Srettha Thavisin memerintahkan agar segera dilakukan penyelidikan cepat terhadap insiden tersebut.
"Perdana Menteri memerintahkan inspeksi pabrik untuk melihat apakah pabrik tersebut beroperasi secara legal dan apakah ledakan tersebut disebabkan oleh kelalaian. Hukum harus ditegakkan semaksimal mungkin karena ada korban jiwa dan cedera yang tidak bersalah," kata Srettha.***