Bunga Anggrek Unik Ditemukan di Hutan Madagaskar, Dinobatkan Jadi Bunga Terjelek di Dunia

PR BEKASI - Sekuntum bunga anggrek jenis gastrodia agnicellus di Royal Botanic Gardens di Kew, London, Inggris, menjadi pusat perhatian warga lantaran bunga anggrek itu digambarkan sebagai bunga anggrek yang unik karena berbeda dengan bunga anggrek pada umumnya.

Diketahui bahwa Royal Botanic Gardens menggambarkan spesies baru bunga anggrek itu ditemukan di hutan Madagaskar. Anggrek gastrodia agnicellus merupakan satu dari 156 jenis tanaman dan spesies fungal yang dinamai ilmuwan di Kew dan mitra-mitra mereka di seluruh dunia pada 2020. 

Kemudian, karena keunikan bunga anggrek jenis Gastrodia agnicellus yang ukurannya sekira 11 mm saat ini telah dinobatkan sebagai bunga anggrek paling jelek di dunia.

“Bunga itu cukup kecil, berukuran 11 mm. Warnanya cokelat dan lebih jelek,” kata Kew, dikutip oleh Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Reuters pada Sabtu, 19 Desember 2020. 

Hidup bunga anggrek jenis gastrodia agnicellus ini bergantung pada fungi (jamur) yang menutrisi tanaman itu. Gastrodia agnicellus tidak punya daun atau jaringan tissue photosynthetic.  

Dengan keunikannya ini, keberadaan anggrek gastrodia agnicellus pun dikhawatirkan menjadi terancam. 

Namun, pihak Royal Botanic Gardens meyakinkan bahwa tanaman ini sudah dipasangi sejumlah alat pelindung, mengingat posisi anggrek gastrodia agnicellus juga berada di sebuah taman nasional.