PR BEKASI - Penyebab kecelakaan helikopter yang menewaskan legenda NBA, Kobe Bryant dan putrinya pada Januari 2020 lalu akhirnya terungkap setelah setahun berlalu.
Dewan Keselamatan Transportasi Amerika Serikat (NTSB) mengatakan pengambilan keputusan yang buruk dari pilot diduga menjadi kemungkinan penyebab kecelakaan helikopter tersebut.
Menurut pernyataan NTSB pada Selasa, 10 Februari 2021, Ara Zobayan yang merupakan pilot helikopter tersebut telah melanggar aturan untuk terbang dalam cuaca buruk.
Baca Juga: Jangan Lewatkan! BLT UMKM Rp2,4 Juta Cair Bakal Bulan Februari 2021 Ini, Cek Nama Anda di Sini
"Keputusan buruk pilot Ara Zobayan untuk terbang melebihi kecepatan udara dalam kondisi cuaca yang tidak konsisten mengakibatkan pilot hilang kendali,” katanya, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Reuters.
Diketahui, pilot Ara Zobayan mengatakan kepada pengawas lalu lintas udara bahwa helikopternya sedang berusaha keluar dari awan tebal.
Padahal sebenarnya helikopter itu turun, sebelum menabrak lereng bukit dekat kota Calabasas di negara bagian California.
Baca Juga: Pasrah Tak Bisa Pertahankan Rohimah, Kiwil: Saya Tidak Bisa Hidup Tanpa Poligami