Demi Ketahui Penyebab Kecelakaan Helikopter di Kendal, TNI Sebut Akan Libatkan Rusia

- 8 Juni 2020, 11:28 WIB
PERSONEL kepolisian berjaga di sekitar lokasi kejadian di Kawasan Industri Kendal (KIK), Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, Sabtu 6 Juni 2020.*
PERSONEL kepolisian berjaga di sekitar lokasi kejadian di Kawasan Industri Kendal (KIK), Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, Sabtu 6 Juni 2020.* /Antara Foto / Aji Styawan/

PR BEKASI - Pada Sabtu 6 Juni 2020, helikopter jenis MI-175V5 milik TNI Angkatan Darat (AD) mengalami kecelakaan tragis di Kawasan Industri Kendal (KIK), Desa Wonokerto, Kecamatan Kaliungu, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah.

Helikopter dengan nomor registrasi HA 5141 tersebut mengalami kecelakaan pada pukul 14.25 WIB, yang mengakibatkan empat dari sembilan personel yang tengah melaksanakan misi latihan terbang harus gugur. Sementara prajurit lainnya mengalami luka bakar dan satu orang dinyatakan selamat.

Setelah kejadian tersebut, dikabarkan Pusat Penerbangan TNI Angkatan Darat (Puspenerbad) terus melakukan penyelidikan guna mengetahui penyebab terjadinya kecelakaan helikopter yang disebutkan merupakan buatan dari Russian Helicopter.

Baca Juga: PLN Dikritik Akibat Lonjakan Tagihan Listrik Masyarakat, DPR: Jangan Buat Pelanggan Bingung 

Dilansir RRI oleh Pikiranrakyat-Bekasi.com, Komandan Puspenerbad, Mayjen TNI Teguh Pudjo Rumekso mengatakan bahwa dalam penyelidikan pihaknya akan melibatkan Rusia melalui black box yang telah ditemukan.

"Nanti, kalau di sini kami belum punya alatnya (mesin analis kotak hitam, red). Ada helikopter yang sedang dalam perbaikan, kami akan minta teknisi dari sana (Rusia), sekaligus meminta untuk membawa alat itu," kata dia kepada wartawan.

Dalam penyelidikan sebelumnya, black box yakni cockpit voice recorder (VCR) sudah berhasil ditemukan dan saat ini sedang dalam penanganan tim investigasi TNI.

Tetapi disebabkan Indonesia belum memiliki mesin analisa kotak hitam, maka kata Teguh, materi tersebut akan menjadi bahan investigasi Helikopter MI-175V5.

Baca Juga: Meski Angka Kasus Bertambah Drastis, Tiga Daerah Minta PSBB di Surabaya Raya Dihentikan 

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x