Jumlah infeksi virus corona secara global meningkat lagi pada minggu, pertama kalinya dalam dua bulan terakhir.
WHO melaporkan peningkatan kasus terjadi di Amerika, Eropa, Asia Tenggara, dan Mediterania timur.
"Hal ini mengecewakan, tapi tidak mengejutkan" kata Dr Tedros Adhanom Ghebreyesus selaku Direktur Jenderal WHO.
Baca Juga: Kuota Internet Gratis Kemdikbud Kembali Diberikan Pada 2021, Simak Syarat dan Cara Mendapatkannya
"Kita sedang bekerja lebih baik untuk memahami kenaikan transmisi tersebut. Sebagian terjadi akibat pelanggaran tindakan pencegahan, sirkulasi varian berkelanjutan, dan orang-orang mulai lengah (terhadap virus corona)," jelas Tedros.
Ia mengatakan jika negara hanya mengandalkan vaksin, maka itu adalah sebuah kesalahan.
Menurutnya kesadaran dari masyarakat untuk mematuhi peraturan kesehatan adalah pondasi utama penanggulangan Covid-19.
Tedros juga menyayangkan ketidakrataan pembagian vaksin di seluruh dunia.
Contohnya adalah pada Senin 1 Maret kemarin, dosis pertama vaksin baru diterima di Pantai Gading dan Ghana. Padahal negara-negara lain sudah banyak yang memperoleh akses vaksin.
Baca Juga: Terinfeksi Covid-19 Setelah Vaksinasi? Simak Tahapan Pengobatan untuk Percepat Pemulihan