Mereka percaya telah menjadi sasaran karena ras, karena gadis-gadis itu sebelumnya mendekati pria dan wanita keturunan Indonesia, dan tidak mendekati orang lain di platform yang berkulit putih, Hitam, dan Hispanik.
Seorang juru bicara SEPTA mengatakan insiden itu awalnya tidak dilaporkan ke polisi transit SEPTA atau Departemen Kepolisian Philadelphia.
Pihak berwenang pun saat ini tengah menyelidiki kejadian tersebut.