Joe Biden Ultimatum Rusia Jika Nekat Habisi Ukraina, Perang Dunia ke-3 Terancam Meletus

- 4 April 2021, 13:44 WIB
Joe Biden mengeluarkan ancaman terhadap Rusia yang berencana menyerang Ukraina yang berkaitan dengan dimulainya Perang Dunia 3.
Joe Biden mengeluarkan ancaman terhadap Rusia yang berencana menyerang Ukraina yang berkaitan dengan dimulainya Perang Dunia 3. /REUTERS/Jonathan Ernst/REUTERS

PR BEKASI – Presiden Amerika Serikat (AS), Joe Biden telah melayangkan ancaman untuk memulai Perang Dunia ke-3 setelah Rusia berencana untuk menghabisi Ukraina.

Joe Biden mengatakan bila Rusia menyerang Ukraina maka AS akan memberikan dukungan totalitas terhadap Ukraina.

Pernyataan Joe Biden tersebut merupakan bentuk tanggapan dari rencana Rusia yang ingin menghancurkan Ukraina, yang akan mengerahkan pasukan dan sejumlah tank ke perbatasan negara.

Hal tersebut dikatakannya saat menghubungi Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky pada Jumat, 2 April 2021 di Gedung Putih.

Baca Juga: Sindir Jokowi yang Hadir Langsung di Pernikahan Atta-Aurel, Fiersa Besari: Tapi Izin Resepsi Rakyat Dipersulit 

Baca Juga: Pencurian Tak Bisa, Seekor Anjing Curi Mic dari Genggaman Reporter TV Saat Siaran Langsung Baru Dimulai

“AS menegaskan dukungan tak tergoyahkan untuk kedaulatan dan integritas teritorial Ukraina dalam menghadapi agresi berkelanjutan Rusia di Donbas dan Krimea,” katanya, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Daily Star.

Joe Biden juga menambahkan akan mengambil tindakan ekstra jika NATO mengirim pasukan untuk membantu Ukraina di tengah kekhawatiran yang memicu ketegangan di wilayah Donbass.

Sementara itu, Volodymyr Zelensky mengaku senang dengan komitmen AS yang dikatakan oleh Joe Biden tersebut setelah Ukraina menuduh Rusia membangun pos militer di dekat perbatasan kedua negara.

“Kemitraan ini sangat penting dalam meningkatkan hubungan antara Ukraina dan AS. Terima kasih Joe Biden,” katanya.

Dirinya juga mengkritik sikap Rusia yang sering melaksanakan latihan militer dan kemungkinan provokasi di sepanjang perbatasan.

Baca Juga: Ikatan Cinta Malam Ini: Angga Akhirnya Jelaskan Fakta, Mama Rosa Mulai Pertimbangkan Terima Andin Kembali 

Baca Juga: Tuduhan Intervensi Demokrat Tak Terbukti, Pengamat Minta SBY-AHY Minta Maaf ke Jokowi

Menanggapi hal tersebut, Rusia mengatakan tindakan Joe Biden tersebut dapat meningkatkan tensi di perbatasan kedua negara pecahan Uni Soviet tersebut.

“Tidak diragukan lagi skenario seperti itu akan mengarah pada peningkatan lebih lanjut dalam ketegangan di dekat perbatasan Rusia,” kata Juru Bicara Istana Kremlin, Dmitry Peskov, Kamis, 1 April 2021.

Tentu saja, ini akan membutuhkan tindakan tambahan dari pihak Rusia untuk memastikan keamanannya.

Dia bersikeras bahwa Rusia tidak mengancam Ukraina, meskipun pernyataan sebelumnya memperingatkan bahwa perang di Donbass akan menghancurkan tetangganya.

Dirinya justru menuduh pasukan Ukraina yang gemar melakukan provokasi di garis depan di timur Ukraina, ketika melanggar gencatan senjata yang dianggap rapuh setiap hari.

Sementara itu, seorang pejabat NATO mengatakan bahwa Rusia sedang merusak upaya untuk mengurangi ketegangan di timur Ukraina.

Baca Juga: Waktu Liburannya Mendadak Berubah Mengerikan, Pria Ini Dicambuk Gurita ‘Pemarah’ di Tepi Pantai Australia 

Diketahui, duta besar NATO juga telah melaksanakan pertemuan minggu ini untuk membahas situasi yang dapat mengarah ke Perang Dunia ke-3 tersebut.

"Sekutu berbagi keprihatinan mereka tentang kegiatan militer skala besar Rusia baru-baru ini di sekitar perbatasan dengan Ukraina," kata pejabat tersebut.

Pentagon dilaporkan telah menaikkan tingkat kewaspadaan pasukan AS di Eropa ke status tertinggi bila Perang Dunia 3 meletus.

Mereka juga mengatakan akan terus mengawasi situasi terbaru di Eropa dengan sangat hati-hati.

Badan intelijen Ukraina telah memperingatkan Rusia mungkin akan melakukan serangan bersenjata ke Ukraina.

Baca Juga: Ali Ngabalin Ngaku Siap Gantikan Moeldoko Jika Jokowi Minta, Arief: Saya Rasa Dia Lagi Mengkhayal di Air Keruh 

Tank, truk militer, dan howitzer semuanya dapat dilihat diduga dikirim ke perbatasan dalam video yang belum diverifikasi di media sosial.

Perang terbuka antara Rusia dan Ukraina akan memaksa negara barat ke dalam situasi yang mustahil.

Inggris, AS, dan negara-negara lain mungkin harus melawan Vladimir Putin dengan persenjataan militer dan nuklirnya yang besar, atau meninggalkan sekutu mereka di Kiev.***

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: Daily Star


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x