Pada hari Jumat, Pentagon mengatakan Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin telah berbicara dengan mitranya dari Indonesia dan menawarkan dukungan tambahan.
Tawaran tersebut agar mereka dapat mencakup aset pencarian bawah laut.
Penasihat keamanan nasional Gedung Putih Jake Sullivan mengatakan kepada Menteri Luar Negeri Indonesia Retno Marsudi bahwa, AS akan mendukung upaya pencarian.
"Amerika Serikat akan melakukan segala kemungkinan untuk mendukung upaya pencarian dan penyelamatan Indonesia," terang seorang juru bicara.
Dilaporkan dua kapal Angkatan Laut Australia sedang menuju ke daerah pencarian termasuk fregat dengan kemampuan sonar khusus.
Pihak Indonesia sendiri mengoperasikan lima kapal selam, dua Type 209 buatan Jerman termasuk Nanggala dan tiga kapal Korea Selatan yang lebih baru.***