Palestina Kian Kelabu usai Diserang Israel, Tak Ada Perayaan Idul Fitri 1442 Hijriah

- 12 Mei 2021, 11:35 WIB
Ilustrasi perayaan Idul Fitri di Palestina.*
Ilustrasi perayaan Idul Fitri di Palestina.* /Reuters

PR BEKASI - Presiden Palestina Mahmoud Abbas membatalkan perayaan Idul Fitri 1442 Hijriah.

Keputusan untuk membatalkan perayaan hari besar umat Muslim ini berkaitan dengan serangan Israel beberapa waktu lalu.

Seperti yang diketahui, Israel melancarkan serangan udara di Jalur Gaza pada Selasa, 11 Mei 2021.

Baca Juga: Pesepak Bola Muslim Kecam Israel, Mohamed Salah hingga Moh Elneny: Hati dan Jiwa Kami untuk Warga Palestina

Serangan tersebut menewaskan 20 warga Palestina, termasuk sembilan di antaranya merupakan anak-anak.

Oleh karena itu, untuk menghormati warga Palestina yang tewas, Abbas memutuskan untuk membatalkan perayaan Idul Fitri di tahun ini.

Setidaknya selama bulan suci Ramadhan, telah terjadi sejumlah insiden serangan yang kian memperkeruh konflik antara Israel dan Palestina.

Baca Juga: Pemimpin Israel Dicacki Maki Warganet Indonesia, Kolom Komentar Akun Instagram-nya Makin Bringas

Berdasarkan laporan dari Red Crescent Palestina, sedikitnya 305 warga Palestina mengalami luka-luka saat bentrokan di Masjid Al-Aqsa pada Senin malam, 10 Mei 2021.

Dilansir PikiranRakyat-Bekasi.com dari Anadolu Agency, pasukan Israel menembakkan peluru berlapis karet, gas air mata hingga granat kejut yang diarahkan pada warga Palestina.

Konflik antara Israel dan Palestina ini semakin memanas usai pengusiran secara paksa yang dilakukan oleh pemukim Yahudi terhadap sejumlah keluarga Palestina.

Baca Juga: Jalur Gaza Masih Mencekam Pasca Serangan Israel, WNI: Warga Palestina Hanya Pasrah dan Harap-harap Cemas

Pemukim Yahudi mengusir keluarga Palestina dari rumahnya di Sheikh Jarrah, dan mengklaim atas wilayah tersebut.

Sebagaimana diketahui, Sheikh Jarrah merupakan wilayah dimana banyak keluarga Palestina bermukim.***

Editor: Elfrida Chania S

Sumber: Anadolu Agency


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x