PBB: Lebih dari 30 Ribu Anak-anak Berisiko Meninggal karena Kelaparan di Ethiopia

- 11 Juni 2021, 20:40 WIB
PBB menyampaikan puluhan ribu anak-anak kekurangan gizi dan memiliki risiko meninggal di Ethiopia.
PBB menyampaikan puluhan ribu anak-anak kekurangan gizi dan memiliki risiko meninggal di Ethiopia. /Pixabay/Janeb13/Pixabay

“Sekarang ada kelaparan di Tigray,” kata kepala kemanusiaan PBB Mark Lowcock.

Dia juga memperingatkan bahwa setiap ahli yang diajak bicara hanya mengatakan insiden menjadi lebih buruk.

"Setiap ahli yang Anda ajak bicara akan memberi tahu Anda bahwa ini akan menjadi jauh lebih buruk," tuturnya, sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari Al-Arabiya.

Lowcock mengatakan data baru menunjukkan jumlah orang yang diklasifikasikan dalam kondisi kelaparan lebih tinggi daripada di manapun di dunia.

Baca Juga: Akui Sedih Melihat Kelaparan di Yaman, Ferdinand Hutahaean: Indonesia Tak Ingin Jadi Penengah Konflik? 

Bahkan juga kapan pun sejak peristiwa seperempat juta orang Somalia kehilangan nyawa pada 2011.

PBB telah mengatakan bahwa lebih dari 90 persen, lebih dari lima juta orang di wilayah Tigray membutuhkan bantuan pangan darurat.

Selain itu, PBB telah mendesak lebih dari 200 juta dolar untuk meningkatkan tanggapannya.

Perdana Menteri Ethiopia Abiy Ahmed, pemenang Hadiah Nobel Perdamaian 2019, mengirim pasukan ke wilayah utara pada November.

Baca Juga: Terkurung dengan Keadaan Tanpa Busana dan Kelaparan, 7 Anak di Brasil Derita Anemia dan Luka 

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: Al-Arabiya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x