Hamas Menentang Eksekutif Otoritas Palestina dalam Bantuan dan Rekonstruksi di Jalur Gaza

- 23 Juni 2021, 08:47 WIB
Hamas menentang eksekutif otoritas Palestina dalam bantuan dan rekonstruksi di jalur Gaza, simak alasan berikut.
Hamas menentang eksekutif otoritas Palestina dalam bantuan dan rekonstruksi di jalur Gaza, simak alasan berikut. /Reuters/Mohammed Salem

Baca Juga: Hamas Minta Israel Transfer Sebanyak Rp400 Miliar dari Qatar ke Jalur Gaza

Tetapi, pejabat Hamas mengatakan bahwa mereka tidak mengetahui tentang keputusan Otoritas Palestina untuk membentuk komite.

Dia juga menambahkan bahwa langkah tersebut tidak dikoordinasikan sebelumnya dengan Hamas atau faksi Palestina lainnya di Jalur Gaza.

Naji Sarhan selaku pejabat senior di Kementerian Pekerjaan Umum yang berbasis di Gaza, mengatakan bahwa Otoritas Palestina telah menambahkan namanya ke tim tanpa sepengetahuannya.

“Saya terkejut dengan keputusan kabinet Palestina di Ramallah untuk membentuk tim rekonstruksi di Jalur Gaza tanpa memberi tahu kami atau berkoordinasi dengan kami sebelumnya,” kata Sarhan.

Baca Juga: PM Israel Naftali Bennett Beri Peringatan Kepada Hamas, Kesabarannya Telah Habis

Dia juga menambahkan bahwa dia telah memutuskan untuk mundur dari tim tersebut.

"Warga Palestina yang namanya muncul dalam daftar kabinet Otoritas Palestina juga tidak diajak berkonsultasi sebelum pengumuman tersebut," katanya.

Mengacu pada kontroversi antara Otoritas Palestina dan Hamas seputar rekonstruksi Jalur Gaza, presiden Palestina Mahmoud Abbas mengatakan bahwa pemerintahnya adalah satu-satunya keputusan yang sah untuk melaksanakan pekerjaan tersebut.

"Kami telah mengatakan bahwa Negara Palestina adalah satu-satunya keputusan yang sah untuk rekonstruksi, ini membutuhkan penghentian penuh agresi di semua wilayah Negara Palestina," kata Abbas.

Halaman:

Editor: Rinrin Rindawati

Sumber: The Jerusalem Post


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah