Masjid Myanmar Sediakan Isi Ulang Tabung Oksigen, Tersedia bagi Agama Apa pun

- 14 Juli 2021, 13:08 WIB
Warga Myanmar terlihat mengantri untuk mengisi ulang tabung oksigen di masjid.
Warga Myanmar terlihat mengantri untuk mengisi ulang tabung oksigen di masjid. / Twitter/ @thinzashunleiyi/

Awalnya masjid bertujuan untuk mendistribusikan makanan halal kepada umat Islam di tengah karantina nasional di Myanmar, namun masjid berubah haluan setelah gelombang kedua kasus Covid-19 terjadi.

Berkat sumbangan dari umat Hindu dan Budha, masjid ini dapat menjalankan misinya yakni turut menyediakan oksigen bagi warga yang membutuhkan.

Baca Juga: Fatin Shidqia Akui Sombong Lepas Oksigen Saat Terpapar, Netizen: Tolong, Covid-19 Itu Real

Sejak militer mengambil alih kekuasaan pada 1 Februari 2021, gejolak politik telah mempengaruhi pasokan medis di negara itu. Rumah sakit kehabisan tempat tidur, dan pasien dengan gejala ringan diminta untuk beristirahat di rumah.

Selain itu, rumah sakit militer yang kekurangan tenaga medis dan obat-obatan dilaporkan hanya merawat personel militer dan kerabat mereka.

Penduduk setempat telah menghindari rumah sakit ini karena ketidakpercayaan terhadap militer sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Mashable pada Rabu, 14 Juli 2021.

Baca Juga: Junimart Desak Pemerintah Tindak Tegas Penimbun Tabung Oksigen dan Obat: Bila Perlu, Bentuk Satgas Tangani Ini

Setelah mengakui perjuangan yang dihadapi warga, juru bicara militer Zaw Min Tun berjanji untuk menyediakan pasokan yang cukup untuk pasien Covid-19 dalam konferensi pers baru-baru ini.

Selain itu, rumah sakit militer di 14 lokasi saat ini sedang dipersiapkan untuk perawatan Covid-19 di seluruh Myanmar, sementara penjualan pasokan oksigen oleh penyedia swasta tetap dibatasi.

Myanmar melaporkan 5.014 kasus baru dan 80 kematian baru pada Senin, 12 Juli 2021.***

Halaman:

Editor: Ikbal Tawakal

Sumber: Mashable


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x