Polisi juga memposting foto tali darurat yang tergantung dari jendela di lantai atas bangunan bata hingga ke jalan.
Kemudian polisi berhasil menangkap pria itu di seberang kota sekitar 8 jam kemudian.
Dengan menuduhnya karena gagal mematuhi arahan dan memberikan informasi palsu atau menyesatkan.
Namun, polisi tidak mengungkapkan identitas pria itu, dia mengatakan bahwa pria itu berusia 39 tahun dan hasil tesnya menunjukan negatif virus Covid-19.
Selain itu, polisi juga tidak memberikan alasan atas dugaan dari tindakan pria tersebut.
Baca Juga: Media Asing Soroti 'Orang-orang Baik' Indonesia Terlibat di Dapur Umum untuk Bantu Pasien Covid-19
Sementara itu, Australia telah mencatat kasus dan kematian virus corona yang jauh lebih sedikit daripada banyak negara maju lainnya.
Australia juga sebagian telah menutup perbatasan nasional dan internal, memberlakukan karantina hotel yang wajib bagi siapa pun orang yang datang dari luar negeri atau negara bagian lain Australia.
Namun kebijakan itu membawa serangkaian pelarian, termasuk seorang wanita yang dituduh turun dari dua balkon dan menendang pintu untuk menghindari karantina di pusat regional timur laut Cairns.***