Putri Mako Tuai Kontroversi, Tinggalkan Jepang Demi Menikah dengan Pria Biasa hingga Tolak Bantuan Rp18 Miliar

- 3 September 2021, 13:42 WIB
Keputusan Putri Mako tuai kontroversi yang rela tinggalkan Jepang demi menikah dengan pria biasa dan tolak bantuan sebesar Rp18 miliar.
Keputusan Putri Mako tuai kontroversi yang rela tinggalkan Jepang demi menikah dengan pria biasa dan tolak bantuan sebesar Rp18 miliar. /Maninchi.jp

Selain itu, Putri Mako dan Komura juga menolak pembayaran yang biasanya diberikan kepada bangsawan wanita yang menikah dengan keluarga kerajaan.

Ia menolak bantuan dana dari pemerintah Jepang sebesar 1.3 dolar AS juta atau setara Rp18 miliar.

Baca Juga: Puluhan Botol Vaksin Terkontaminasi Partikel Logam, Jepang Tarik Jutaan Dosis Vaksin Moderna

Aturan suksesi kekaisaran Jepang, Putri Mako yang berusia 29 tahun akan kehilangan gelarnya setelah menikah dengan orang biasa.

Seperti diketahui bahwa sosok Kei Komura juga menuai kontroversi atas tuduhan bahwa ibunya meminjam uang dari mantan tunangannya.

Utang itu gagal dibayar kembali oleh keluarga tersebut. Komuro adalah warga Jepang yang pindah ke AS untuk sekolah hukum.

Berita miring itu tak menyurutkan percintaan mereka, bahkan Putra Mahkota Akishino tahun lalu menyatakan mendukung pernikahan putrinya.

Rencana Putri Mako dan Komuro pindah ke AS menarik perhatian karena kisahnya mirip Pangeran Harry dari Inggris dan istrinya Megan Markle.

Baca Juga: Jepang Hentikan 1,63 Juta Dosis Vaksin Covis-19 Moderna, Berikut Alasannya

Putri Mako merupakan saudara perempuan Pangeran Hisahito, 14, saat ini merupakan satu-satunya pewaris takhta laki-laki yang memenuhi syarat selain ayahnya.

Halaman:

Editor: Rinrin Rindawati

Sumber: NDTV


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah