PR BEKASI - Seorang kakek asal Inggris diduga menderita karena dianiaya oleh sipir penjara Dubai ketika menjalani hukuman penjara akibat hutang yang melilit anaknya.
Dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari The Sun, Rabu, 8 September 2021, kelompok advokasi Detained in Dubai mengungkapkan jika Albert Douglas dipaksa minum air toilet oleh sipir penjara Dubai.
Selain itu para advokat juga mengatakan, kakek yang saat ini berusia 60 tahun itu dipaksa untuk menyaksikan teman satu selnya mengalami penyiksaan.
Baca Juga: Media Asing Soroti Kebakaran Lapas Tangerang: Penjara di Indonesia Terkenal Penuh dan Sesak
Kini Albert telah dibawa ke rumah sakit untuk menjalani perawatan dan akan menjalani operasi pada bahu yang terkilir sejak lima bulan yang lalu.
Kelompok advokasi tersebut juga mengungkapkan jika dokter terkejut karena Albert tidak menerima perawatan sebelumnya.
Dan, meski menderita kesakita, Albert terlalu takut untuk menerima obat penghilang rasa dakit, karena itu berarti dirinya akan dipindahkan ke fasilitas psikiatri yang lebih brutal lagi.
Sejak ditangkap tujuh bulan lalu, Albert dipukuli oleh sipir penjara. Ia juga tidak diberi obat jantung, dipaksa minum dari air toilet, dan diperlakukan secara tidak manusiawi.