Network
PR BEKASI - China saat ini tengah dihantam wabah virus Covid-19 varian Delta yang menular secara lokal selama hampir 2 minggu.
Akan tetapi, publik dibuat bertanya-tanya. Pasalnya, wabah virus Covid-19 yang kembali melanda China justru tidak diiringi dengan lonjakan kasus baru.
Terhitung mulai dari 17 sampai 29 Oktober 2021, China sebagai negara dengan 1.4 miliar penduduk hanya melaporkan 377 kasus Covid-19 baru.
Baca Juga: Media India Soroti Utang Indonesia ke China, Rachland Nashidik: Ditakdirkan Merugi dan Bangkrut?
Hal itu berbanding terbalik dengan Rusia. Negara dengan 144 juta penduduk ini melaporkan hampir 40.000 kasus dan 1.000 kematian akibat Covid-19 dalam kurun waktu yang sama.
"Wabah ini masih berkembang pesat, dan situasi pengendalian virusnya semakin parah dan rumit," ujar juru Bicara Kesehatan Nasional dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari Toronto Sun.
Berdasarkan laporan WHO, China secara resmi melaporkan 125.810 kasus dan 5.696 kematian akibat Covid-19 sejak pandemi melanda negara itu.
Baca Juga: Tren Viral di China, Orang Tua Nekat Cetak Kepala Bayi agar Berbentuk Sempurna
Sementara Kanada yang hanya memiliki populasi sebanyak 38 juta jiwa, justru melaporkan lebih banyak kasus Covid-19.
