Terus Serang Markas Media Asing di Jalur Gaza Saat Mengetahuinya, Israel: Kami Tidak Tahu

- 9 November 2021, 14:32 WIB
Israel mengaku tidak tahu gedung yang diserang mereka di Jalur Gaza pada Mei lalu merupakan markas media asing.
Israel mengaku tidak tahu gedung yang diserang mereka di Jalur Gaza pada Mei lalu merupakan markas media asing. /REUTERS

PR BEKASI – Sebuah laporan mengungkapkan bahwa militer Israel tidak tahu bahwa sebuah bangunan di Jalur Gaza berisi markas media asing sebelum dihancurkan dalam konflik pada Mei 2021 lalu.

Akan tetapi, Israel tidak membatalkan serangan ke gedung tersebut begitu mereka mengetahuinya.

Gedung Al-Jalaa dihancurkan oleh serangan Israel dalam serangan besar-besaran terhadap warga Palestina di Jalur Gaza pada 15 Mei 2021.

Baca Juga: Kemenkes Libatkan BPKP Lakukan Evaluasi Berkala Tarif Swab PCR, Untuk Memastikan Harga Semestinya

Serangan Israel tersebut menuai banyak kritik serangan Israel terhadap infrastruktur Palestina di Jalur Gaza yang menampung markas media asing dan warga sipil.

Israel telah lama membenarkan serangan tersebut sebagai penargetan situs yang diduga digunakan Hamas.

Namun, dalam sebuah laporan oleh outlet berita Israel Haaretz, terungkap bahwa militer Israel tidak mengetahui bahwa Associated Press dan Al Jazeera memiliki kantor di gedung itu sebelum serangan.

Baca Juga: Perubahan Iklim Ancam Hancurkan Perekonomian Puluhan Negara Miskin

Ia menemukan markas media asing berada di gedung hanya setelah melakukan prosedur ketukan di atap, di mana serangan rudal kecil untuk memperingatkan penduduk sebelum serangan terakhir.

Halaman:

Editor: Asytari Fauziah

Sumber: Middle East Monitor


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x