PR BEKASI – Sebuah bangkai kapal karam peninggalan Perang Dunia 2 yang mengandung 1.5 juta liter bahan bakar beracun berisiko menyebabkan bencana ekologis di Laut Baltik.
Para ahli memperingatkan bahwa hanya masalah waktu sebelum bangkai kapal karam tersebut mulai menimbulkan dampak bencana ekologis.
Ribuan kapal diketahui tenggelam atau rusak selama Perang Dunia 2 akibat menjadi sasaran rudal.
Arkeolog kelautan menemukan bangkai kapal baru setiap hari dan menemukan berton-ton artefak yang menarik di sepanjang jalan.
Baca Juga: Israel Siap Mulai Perang Dunia 3 Jika Diplomasi Nuklir dengan Iran Gagal
Kapal tersebut ditugaskan memasok dua kelompok angkatan laut Jerman ketika sebuah torpedo mengirim kapal ke dasar Teluk Gdansk, dekat Polandia dan membawa 1,5 juta liter bahan bakar yang sangat besar di dalamnya.
Lebih dari 100 bangkai kapal telah diklasifikasikan oleh Fundacja MARE, sebuah organisasi Polandia yang bertujuan untuk melindungi ekosistem laut di Laut Baltik, sebagai prioritas tinggi karena tingkat bahan bakar beracun yang dikandungnya.
Salah satu yang mendapat perhatian khusus adalah kapal tanker Jerman Franken yang dibom oleh pesawat tempur Rusia pada 8 April 1945.