PR BEKASI - Kuwait Fund for Arab Economic Development (KFAED) dan United Nations High Commissioner for Refugees (UNHCR) sedang mengadakan rencana besar untuk Yaman.
Adapun dua Perusahaan keuangan Kuwait itu dikabarkan telah menandatangani perjanjian hibah untuk membantu Yaman.
Dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari kuwaittimes.com pada Rabu, 29 Desember 2021, KFAED dan UNHCR telah menghibahkan uang senilai 2 juta USD atau setara Rp28,4 miliar.
KFAED dan UNHCR melakukannya dengan bertujuan untuk mendukung pengungsi internal di Yaman.
Baca Juga: Israel Lancarkan Serangan Udara ke Suriah untuk Kedua Kalinya, Runtuhkan Pelabuhan Latakia
Dana hibah tersebut merupakan bagian dari komitmen Kuwait yang diumumkan saat sesi ke-75 Majelis Umum PBB.
Kuwait berkomitmen menyediakan $20 juta untuk meringankan situasi kemanusiaan di Yaman.
Kuwait ingin Hibah ini menargetkan peningkatan kondisi kehidupan keluarga di Yaman.