Korsel Tingkatkan Kewaspadaan Akibat Virus Corona hingga Samsung Harus Menutup Pabriknya

- 23 Februari 2020, 20:12 WIB
ANTISIPASI Virus Corona.*
ANTISIPASI Virus Corona.* /DOK. DPR RI/

PIKIRAN RAKYAT - Korea Selatan meningkatkan kewaspadaan penyebaran virus corona ke tingkat tertinggi pada hari Minggu setelah lonjakan infeksi dan dua kematian lainnya.

Dikutip dari Reuters oleh pikiranrakyat-bekasi.com Presiden Korea Selatan mengatakan dirinya menempatkan negara itu ‘siaga merah’. Pejabat kesehatan melaporkan 169 infeksi baru, sehingga total menjadi 602, setelah dua kali lipat dari Jumat hingga Sabtu, 23 Februari 2020.

Meningkatnya tingkat siaga memungkinkan pemerintah untuk mengirim sumber daya tambahan ke kota Daegu dan daerah Cheongdo, yang ditetapkan sebagai ‘zona perawatan khusus’ pada hari Jumat.

Baca Juga: Gempa Berkekuatan 5,7 SR Hantam Wilayah Perbatasan Iran, Delapan Orang Tewas di Turki

Kantor Berita Korea Selatan Yonhap mengatakan hal itu juga memungkinkan pemerintah untuk secara paksa mencegah kegiatan publik dan memerintahkan penutupan sementara sekolah, meskipun pemerintah tidak memberikan rincian langsung tentang langkah apa yang bisa diambil.

Sementara itu, Samsung Electronics mengatakan pada hari Sabtu kemarin bahwa satu kasus virus corona telah dikonfirmasi di kompleks pabrik perangkat selulernya di kota tenggara Gumi, yang menyebabkan penutupan seluruh fasilitasnya di sana hingga Senin, 24 Februari 2020 pagi.

Dampak corona, Samsung tutup pabriknya di kota Gumi, Korea Selatan.*
Dampak corona, Samsung tutup pabriknya di kota Gumi, Korea Selatan.* AFP

Samsung Electronics, pembuat ponsel pintar nomor satu dunia mengatakan lantai tempat karyawan yang terinfeksi bekerja akan ditutup hingga pagi hari 25 Februari.

Baca Juga: Pencernaan Alami Gangguan, Simak 4 Macam Buah yang Bisa Lancarkan Pencernaan

"Perusahaan telah menempatkan kolega yang melakukan kontak dengan karyawan yang terinfeksi di karantina sendiri dan mengambil langkah-langkah untuk menguji mereka kemungkinan infeksi," kata Samsung dalam rilis berita.

Halaman:

Editor: Billy Mulya Putra

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x