Peneliti di Tiongkok Sebut Pasar Hewan di Wuhan Bukan Sumber Awal Virus Corona

- 23 Februari 2020, 21:30 WIB
ILUSTRASI virus corona.*
ILUSTRASI virus corona.* /PIXABAY/

PIKIRAN RAKYAT - Virus corona semakin mengkhawatirkan.
Pasien virus ini semakin bertambah di negara-negara di luar
daratan Tiongkok.

Jepang dan Korea Selatan menjadi dua negara yang semakin
menunjukkan kekhawatirannya karena pertambahan signifikan
pasien yang terkonfirmasi positif virus corona.

Virus corona awalnya diduga berasal dari sebuah pasar yang
menjual hewan-hewan di Kota Wuha, Provinsi Hubei, Tiongkok.

Sumber awal yang diduga berasal dari hewan kelelawar, ular,
hingga trenggiling menjadi medium awal penyebaran virus
corona di daratan Tiongkok.

Baca Juga: Menghaluskan Kulit dari Rambut, Simak Beragam Risiko terhadap Kesehatan Kulit Setelah Waxing 

Dampaknya, Kota Wuhan diisolir dengan pembatasan
transportasi dari dan ke Kota yang menjadi awal penyebaran
virus yang menyerang sistem pernafasan tersebut.

Kekhawatiran global terhadap warga Tiongkok terutama yang
memiliki catatan perjalanan dari Provinsi Hubei semakin
menjadi. Mereka yang berasal dari Provinsi tersebut diawasi
ketat hingga kewajiban untuk melakukan karantina selama 14
hari guna mengobservasi kesehatannya.

Spekulasi pun terus beredar, berbagai penelitian hingga
kabar hoaks bertebaran di media sosial yang justru semakin
membuat warga dunia khawatir. Begitupun di Indonesia, pasar
hewan di beberapa daerah semakin diawasi secara ketat guna
mencegah kemungkinan penyebaran yang sama.

Baru-baru ini, para peneliti di Tiongkok meneliti sumber
awal penyebaran virus corona tersebut di negerinya guna
memastikan kebenaran informasi yang beredar.

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: NHK World


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x