Kasus Penelantaran Hewan di Malaysia Naik Saat Lockdown, Kucing Diikat dalam Tas Plastik

- 25 April 2020, 12:16 WIB
TIGA anak kucing ditelantarkan di jalan Taman Supreme, Kuala Lumpur.*
TIGA anak kucing ditelantarkan di jalan Taman Supreme, Kuala Lumpur.* /FACEBOOk ANIMAL MALAYSIA/

PIKIRAN RAKYAT - Pandemi virus corona berdampak pada perekonomian masyarakat. Namun, bukan berarti seseorang bisa menelantarkan hewan peliharannya begitu saja dengan kondisi tidak pantas.

Sejumlah negara melaporkan temuan meningkatnya kasus penelantaran hewan sejak virus corona menyebar, terutama di negara-negara yang menerapkan kebijakan lockdown.

Bahkan, ada beberapa pemilik hewan yang sengaja menelantarkan peliharaannya dengan cara tidak terpuji.

Dikutip Pikiranrakyat-bekasi.com dari World of Buzz, penelantaran hewan peliharaan di Kuala Lumpur Malaysia baru-baru ini meningkat hingga tiga kali lipat sejak lockdown diberlakukan.

Baca Juga: Thoughtful Indonesia Sementara Gantikan Wonderful Indonesia, Empati di Tengah Pandemi

Berdasarkan data statistik yang dihimpun Malaysia’s Animal Association (MAA), kasus penelantaran kucing dan anjing melonjak tajam sejak penerapan lockdown.

Akun resmi MAA mengunggah laporan kasus penelantaran kucing yang baru saja terjadi. Tiga anak kucing sekaligus dibuang dengan cara yang sangat tidak panats yakni diikat dalam kantong plastik bening.

Kantong plastik yang ukurannya tidak besar itu membuat anak kucing tersebut saling bertumpukan dan kekurangan oksigen.

Ketiga anak kucing itu ditemukan di pinggir jalan Taman Supreme, Kuala Lumpur oleh warga yang kemudian melaporkannya ke MAA.

Baca Juga: Afrika Hadapi Pandemi Virus Corona dan Wabah Malaria di Waktu yang Bersamaan

Saat ditemukan di pinggir jalan, ketiga anak kucing tersebut lemas. Namun, mereka masih bisa diselamatkan.

Kini MAA tengah mendesak otoritas berwenang untuk menegakkan hukum kepemilikan hewan peliharaan agar kejadian tersebut tidak terulang kembali meski pada masa pandemi virus corona.

Beberapa waktu lalu, MAA juga melaporkan kejadian memilukan juga menimpa anak kucing. Pada 21 April 2020, mereka menemukan dua anak kucing yang baru lahir dimasukkan ke kotak kemudian dibuang pemiliknya ke tong sampah di sekitar ruko di Desa Pandan, Kuala Lumpur.

MAA mengatakan, kedua kucing tersebut terkulai lemas dan sangat tidak berdaya. Tim MAA berusaha membuat kucing malang itu sadar kembali.

Sejumlah komunitas pelindung hewan mengecam tindakan penelantaran karena pada dasarnya memelihara hewan adalah komitmen yang serius dan penuh keyakinan untuk merawat hewan dengan sebaik-baiknya.***

Editor: Yusuf Wijanarko

Sumber: World Of Buzz


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x