Network
"Kita harus memisahkan semua risiko bahwa berita kematiannya akan membawa dan mempersiapkan tindakan balasan untuk mencapai skenario," kata pakar Semenanjung Korea.
"Sampai Kim Jong Un muncul kembali sebagai eksekutif urusan negara Korut, kita harus mengasumsikan dia telah meninggal dan mengambil tindakan diplomatik yang diperlukan," ucapnya.
Belum lama salah satu media ternama di Amerika Serikat yakni CNN melaporkan bahwa Kim Jong Un berada dalam kondisi kritis setelah menjalani operasi kardiovaskular.
Kabar tersebut dipicu oleh ketidakhadirannya dalam acara peringatan ulang tahun sang kakek Kim Il Sung yang mana ditetapkan juga sebagai hari libur nasional pada 15 April lalu.
Baca Juga: Cek Fakta: Remaja Selandia Baru Masuk Islam dan Menangis Saat Dengar Azan, Simak Faktanya
Padahal seperti yang diketahui, Kim Jong Un jarang absen tanpa alasan yang jelas dalam acara penting apa pun di Korea Utara.
Sementara itu, salah satu media di Korea Selatan secara tidak sengaja membocorkan pra-rilis yang menyebutkan Kim Jong Un sudah meninggal, meski ada konfirmasi dari pejabat Korea Utara.***
