PR BEKASI – Rusia telah mengeluarkan ancaman untuk menggunakan senjata nuklir pemusnah massal terhadap negara lain yang ikut campur terhadap serangan Rusia ke Ukraina.
Hal tersebut dikatakan oleh Menteri Luar Negeri Rusia, Sergey Lavrov dalam sebuah konferensi di Dewan Hak Asasi Manusia PBB pada Selasa, 1 Maret 2022.
Dirinya mengatakan bahwa Perang Dunia 3 dapat terjadi bila kekuatan Barat seperti Amerika Serikat (AS), Prancis, dan Inggris ikut campur di Ukraina untuk menangani serangan Rusia.
“Jika Perang Dunia 3 pecah, itu akan melibatkan penggunaan senjata nuklir yang bersifat pemusnah massal. Ini akan menjadi perang yang paling menghancurkan sepanjang sejarah," katanya.
Baca Juga: 3 Maret 2022 Jadi Hari yang Hebat bagi Zodiak Capricorn, Keberuntungan Akan Menghampiri
Pernyataan tersebut keluar setelah Presiden Rusia, Vladimir Putin memerintahkan militernya untuk menyiagakan pasukan pencegahan nuklir dalam tahap yang tinggi.
Hal tersebut memungkinkan Rusia untuk menggunakan senjata nuklir dalam serangan di Ukraina.
Dirinya menyatakan maksud serangan yang diperintahkan oleh Vladimir Putin tersebut adalah untuk mencegah Ukraina mendapatkan senjata nuklir yang dapat membahayakan negara-negara di kawasan Eropa timur.
"Hari ini bahaya yang ditimbulkan oleh Ukraina bagi negara-negara tetangga dan keamanan internasional secara umum telah meningkat secara substansial,” katanya.