Rusia Kembangkan Senjata Biologis Mematikan di Laboratorium Terpencil, Dapat Cairkan Organ Tubuh Manusia

- 4 Maret 2022, 11:39 WIB
Ilustrasi. Rusia tengah mengembangkan senjata yang bisa cairkan organ tubuh manusia.
Ilustrasi. Rusia tengah mengembangkan senjata yang bisa cairkan organ tubuh manusia. /PIXABAY/flutie8211

Tuduhan tersebut datang pada saat yang sangat mengkhawatirkan dimana Presiden Rusia, Vladimir Putin melancarkan serangan ke Ukraina.

Menurut Pusat Sains dan Teknologi Internasional, Laboratorium Vector memiliki izin untuk menangani beberapa virus paling mematikan di dunia, dan telah melakukan penelitian terhadap flu burung, campak, dan rabies.

Baca Juga: Atta Halilintar Berikan Tas Seharga Rp1 Miliar untuk Aurel Hermansyah Sebagai Hadiah usai Melahirkan Ameena

“Mereka sekarang fokus pada penelitian virologi, rekayasa genetika, dan bioteknologi,” katanya dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari Express, Jumat, 4 Maret 2022.

“Laboratorium bertujuan untuk mengembangkan cara dan metode yang efektif untuk pencegahan, pengobatan dan diagnosis penyakit menular serta produksi agen untuk melawan patogen menular," tambahnya.

Namun, situs tersebut memiliki masa lalu yang jauh lebih suram, sebagai pusat penelitian senjata biologis pada puncak Perang Dingin.

Baca Juga: Tuduh Rakyat Ukraina Telah Dicuci Otak Barat, Vladimir Putin Bersumpah Hancurkan Negara Anti-Rusia

Didirikan pada tahun 1974 oleh Biopreparat, agen senjata biologis Uni Soviet, laboratorium tersebut ditunjuk untuk melakukan penelitian virus.

Menurut Ken Alibek, ahli mikrobiologi yang bekerja di sana, Laboratorium Vector mengalami stagnasi sementara upaya Rusia berfokus pada senjata biologis.

Dia mengatakan bahwa selama berada di sana, Laboratorium Vector memiliki struktur untuk eksperimen dengan virus menular termasuk cacar, demam Lassa, dan Machupo.

Halaman:

Editor: Thytha Surya Swastika

Sumber: Express


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah