Tindakan tersebut mengakibatkan bisnis mereka terputus dari sistem keuangan AS dengan aset mereka dibekukan dan properti diblokir.
Israel sendiri diketahui belum bergabung dengan negara Barat untuk memberikan sanksi terhadap Rusia.
Namun, pihak Israel sendiri telah memutuskan untuk melarang para pejabat dan pengusaha Rusia meninggalkan jet pribadi mereka selama lebih dari 48 jam.
"Kami tidak akan memberikan pejabat dan pengusaha Rusia pada daftar sanksi jet pribadi mereka di Israel. Kami tidak boleh dilihat sebagai negara yang terbiasa menghindari sanksi," kata seorang pejabat Israel.
Terlepas dari sanksi terhadap Rusia, Bank Nasional Israel belum mengeluarkan instruksi tentang bagaimana bank lokal harus berurusan dengan bank-bank Rusia pada umumnya, khususnya para pejabat dan pengusaha Rusia yang memiliki rekening bank Israel.
Baca Juga: Coba Lindungi Warga Sipil Ukraina, Tentara Rusia Malah Saling Baku Tembak
Namun, pekan ini Komite Antara Kementerian Israel akan memberikan rekomendasi kepada Perdana Menteri Israel, Naftali Bennett mengenai sanksi yang dapat dijatuhkan Israel terhadap Rusia.
“Tidak ada undang-undang yang akan mencegah oligarki dengan kewarganegaraan Israel memasukkan uang mereka ke rekening bank di Israel,” katanta, dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari Middle East Monitor, Rabu, 9 Maret 2022.
Seperti diketahui, Rusia dan Ukraina diketahui telah mempunyai relasi baik yang berlangsung cukup lama.