Iran Bebaskan Tahanan dari AS, Munculkan Spekulasi Adanya Pertukaran Antara Kedua Negara

- 5 Juni 2020, 21:35 WIB
PRESIDEN Amerika Serikat (AS), Donadl Trump melabeli kelompok Antifa sebagai teroris, dalang kerusuhan di AS.*
PRESIDEN Amerika Serikat (AS), Donadl Trump melabeli kelompok Antifa sebagai teroris, dalang kerusuhan di AS.* /Reuters/

Tak lupa juga, Donald Trump mengucapkan rasa terima kasihnya kepada Iran dan mengatakan ia telah berbicara dengan Michael White melalui sambungan telepon ketika ia mendarat di Zurich, Swiss.

Michael White yang berusia 48 tahun adalah seorang veteran dari California, dijatuhi hukuman pada tahun 2019 dengan vonis 10 tahun penjara setelah dinyatakan bersalah menghina pemimpin tertinggi Iran dengan cara mengunggahnya secara daring.

Joanne mengatakan kepada The New York Times pada tahun 2019, bahwa putranya pergi ke Iran untuk mengunjungi kekasihnya dan bahwa dia telah ditahan di negara itu sejak Juli 2018.

Pembebasan Michael White terjadi dua hari setelah AS mendeportasi seorang ilmuwan asal Iran bernama Sirous Asgari yanga dibebastugaskan dengan tuduhan mencoba mencuri penelitian rahasia dari Case Western Reserve University.

Baca Juga: Parahnya Kasus Covid-19 di Surabaya Disebut Telah Diatur Konspirasi Elite Global, Simak Faktanya 

Pembebastugasan Sirous Asgari dilakukan pada Selasa 2 Juni 2020 dengan cepat memicu spekulasi tentang kemungkinan pertukaran tahanan dengan AS. Akan tetapi juru bicara Menteri Luar Negeri Iran mengatakan tidak ada kesepakatan seperti itu.

"Spekulasi tentang pertukaran Sirous Asgari untuk orang lain tidak akurat. Kebebasannya muncul berdasarkan pembebasannya dari tuduhan," kata Abbas Mousavi.***

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: USA TODAY


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x