PR BEKASI – Militer China mengumumkan adanya sebuah pesawat maritim Amerika Serikat (AS) yang terbang melintasi Selat Taiwan.
Aksi pesawat AS di kawasan Selat Taiwan terjadi pada Jumat, 24 Juni 2022 waktu setempat.
Dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Reuters, China menyebut pesawat AS tersebut sengaja mengganggu situasi regional dan membahayakan perdamaian dan stabilitas dengan berseliweran di Selat Taiwan.
Juru Bicara Komando Teater Timur Tentara Pembebasan Rakyat, Kolonel Shi Yi mengatakan militer China telah menyiagakan pasukan udara dan darat untuk memantau gerak-gerik pesawat AS.
Baca Juga: 7 Manfaat Donor Darah bagi Kesehatan, Salah Satunya Bisa Membakar Kalori
Kolonel Shi Yi pun menegaskan bahwa China menentang tindakan Amerika Serikat tersebut dan pasukan mereka tetap waspada mengawasi pesawat.
Di tengah laporan aksi pesawat maritis AS ini, Angkatan Laut AS memilih tidak segera berkomentar.
Ketegangan antara dua negara adidaya China dan AS memang sudah terjadi sejak lama dan melibatkan berbagai masalah, termasuk isu teritorial.
Salah satu isu teritorial ini mengacu pada Selat Taiwan, wilayah yang sering menjadi sumber ketegangan militer.