Network
PR BEKASI – Penguasa tertinggi Korea Utara, Kim Jong Un saat ini dikabarkan sedang terbaring koma.
Hal ini diungkapkan oleh Chang Song Min yang merupakan mantan ajudan mendiang presiden Korea Selatan, Kim Dae Jung.
Song Min bersepekulasi bahwa kepemimpinan Kim Jong Un akan segera diambil alih oleh adik perempuannya, Kim Yo Jong dalam waktu dekat dikarenakan kondisi kesehatan kakaknya yang tidak menentu setelah melakukan operasi jantung pada April 2020 lalu.
Baca Juga: Pelaku Pembantaian Satu Keluarga hingga Tewas di Sukoharjo Diancam Hukuman Seumur Hidup
“Struktur pemerintahan barunya sepertinya belum terlihat, akan tetapi jabatan pemimpin Korea Utara tidak bisa dikosongkan dalam waktu yang lama, Kim Yo Jong adalah kandidat yang terkuat untuk mengisi posisi tersebut,” kata Song Min.
Dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Fox News pada Senin, 24 Agustus 2020, Song Min meyakini bahwa saat ini pemimpin tertinggi ketiga negara komunis tersebut sedang koma.
“Saya meyakini dia sedang dalam kondisi koma, akan tetapi mungkin akhir hidupnya belum akan berakir saat ini,” katanya menambahkan.
Baca Juga: Diumumkan Pukul 14.00 Hari Ini, Simak Cara Cek Hasil Pengumuman UM-PTKIN 2020
Tuduhan tersebut muncul setelah kabar yang beredar dari agen badan intelijen Korea Selatan yang mengabarkan bahwa Kim Jong Un telah membagikan sebagian kekuasaannya kepada para tangan kanannya, salah satunya Kim Yo Jong.
Dalam pertemuan dengan anggota parlemen pekan lalu, badan intelijen Korea Selatan mengabarkan bahwa adik perempuan Kim Jong Un tersebut telah memegang urusan negara secara keseluruhan, mesikpun secara resmi Kim Jong Un masih memegang kekuasaan tertinggi.
Meskipun diplomat Korea Selatan itu yakin akan perkataan nya mengenai nasib kepemimpinan negara serumpunya tersebut, akan tetapi masih ada keraguan akan klaim yang dilontarkannya itu.
Baca Juga: Mantra Cinta Rizky Febian untuk Anya Geraldine Sukses Sihir Jutaan Penonton
Rupanya, ini bukan pertama kalinya kesehatan Kim Jong Un dipertanyakan setelah ketidakhadirannya yang berkepanjangan dalam acara kenegaraan yang diadakan Pyongyang.
Sebelumnya, pemimpin berusia 36 tahun tersebut pernah menghilang dari depan umum selama hampir tiga minggu setelah dikabarkan sempat menjalani operasi jantung pada bulan April.
Namun, pemerintah Korea Utara tidak pernah menjelaskan perihal ketidakhadiran Kim, termasuk saat merayakan hari lahir ke 108 mendiang kakekna yang juga pendiri Korea Utara, Kim Il Sung.
Hingga akhirnya, beberapa bulan kemudian Kim Jong Un kembali muncul ke publik saat meresmikan pembukaan sebuah pabrik pupuk di dekat Pyongyang, hal ini sempat memecahkan spekulasi yang muncul sebelumnya yang mengabarkan dia telah wafat.
Baca Juga: Resmi Rilis, Aplikasi PIKOBAR Versi 2.2 Suguhkan Fitur dan Tampilan Baru
Dinasti Kim sendiri sudah memerintah selama 72 tahun lamanya di Korea Utara sejak negara tersebut memproklamirkan kemerdekaannya pada 9 September 1948.
Kepemimpinan dinasti Kim dimulai dari Kim Il Sung yang merupakan pemimpin Partai Buruh Korea Utara, setelah itu dilanjutkan oleh anaknya, Kim Il Sung hingga sampai ke Kim Jong Un saat ini.***
