PATRIOT BEKASI - Menteri Luar Negeri Arab Saudi, Pangeran Faisal bin Farhan, menyatakan bahwa kerajaan menolak upaya Israel untuk memindahkan warga Gaza Palestina secas paksa.
Pernyataan Menlu Arab Saudi tersebut disampaikan olehnya dalam KTT Perdamakan di Kairo, Mesir.
Dia mengatakan bahwa peristiwa tragis yang terjadi di Palestina saat ini membutuhkan tindakan segera untuk mencapai gencatan senjata dengan Israel.
“Eskalasi militer di Gaza harus segera dihentikan,” katanya pada pertemuan puncak yang diadakan untuk membahas konflik di Gaza.
Lebih lanjut, dia juga memberikan penegasan bahwa Arab Saudi menolak secara penuh atas pelanggaran hukum humaniter yang dilakukan pihak mana pun.
Selain itu, kerajaan juga meminta pada komunitas internasional untuk mewajibkan Israel mematuhi hukum internasional.
“Kami (juga) menyerukan untuk segera membuka jalur aman untuk mengirimkan bantuan kemanusiaan ke Gaza,” kata Pangeran Faisal.
Dia menambahkan bahwa Arab Saudi berdiri bersama rakyat Palestina untuk mendapatkan hak-hak mereka.
KTT tersebut diadakan di Mesir saat Israel mempersiapkan serangan darat ke Gaza menyusul serangan Hamas yang menewaskan 1.400 orang.
Lebih dari 4.385 warga Palestina tewas dalam serangan balasan Israel, menurut kementerian kesehatan Gaza, di tengah meningkatnya krisis kemanusiaan.***