Tersiram Teh Panas Starbucks, Pria Ini Alami Luka Bakar Permanen di Alat Kelaminnya

- 19 September 2020, 14:43 WIB
Tommy Piluyev yang sedang dirawat akibat tersiram teh panas dengan suhu mencapai 100 derajat celsius di Starbucks.
Tommy Piluyev yang sedang dirawat akibat tersiram teh panas dengan suhu mencapai 100 derajat celsius di Starbucks. /Tommy Piluyev / Whitney Davis

Piluyev dan istrinya Liudmila Maftey kini menggugat Starbucks dan produsen gelas plastik Pactiv Packaging, dengan tuduhan kelalaian dan tanggung jawab produk.

Dia mengklaim saat itu dia membeli dua gelas teh madu jeruk mint berukuran grande, satu untuk dia dan satu untuk istrinya melalui drive-thru di Starbucks di wilayah Roseville, Sacramento, California.

Menurut gugatan tersebut, Piluyev menderita luka bakar yang sangat parah, akibat seorang karyawan drive-thru yang lalai saat memberikan kedua gelas teh panas tersebut kepadanya melalui jendela SUV BMW-nya.

Lalu setelah teh panas itu membanjiri tubuh bagian bawahnya, Piluyev berhenti di tempat parkir terdekat, keluar dari kendaraannya dan langsung melepas celananya yang basah dan panas itu.

Baca Juga: Cek Fakta: Ali Ngabalin dan Jokowi Dikabarkan Pura-pura Jadi Muslim 

Gugatan tersebut juga mengatakan bahwa Piluyev dibawa ke departemen A&E di rumah sakit, dia dinyatakan mengalami luka bakar dengan ketebalan sebagian dan membuat kulitnya melepuh di bagian perut kiri bawah, paha, penis, skrotum, peritoneum, dan pinggul.

Juru bicara Starbucks mengatakan, "Kami sedang mengevaluasi dan menyelidiki klaim tersebut. Kami akan mengambil tanggung jawab penuh untuk menyediakan kenyamanan yang lebih baik ke depannya."***

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: Mirror


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x