Network
PATRIOT BEKASI - Nasib nahas menimpa seorang pria asal Argentina yang mengalami shock berat setelah menjalani operasi.
Bukan tanpa alasan, pria yang diinformasikan bernama Jorge Baseto (41 tahun) ini mendatangi rumah sakit di Cordoba, Argentina, yaitu RS Provinsi Florencio Díaz untuk menjalani operasi kandung empedu.
Namun, dokter malah melakukan operasi vasektomi atau memutus saluran sperma dari buah zakar atau testisnya.
Baca Juga: Ivan Gunawan Bangun Masjid di Afrika: Sudah Dipakai Lebaran 2 Kali
Sehingga Jorge Baseto merasa menyesal dan kecewa terhadap rumah sakit tersebut.
Kejadian tersebut bermula pada Selasa, 28 Februari 2024, Jorge Baseto dijadwalkan akan dioperasi kantung empedu.
Namun, dokter memutuskan untuk melaksanakan tindakan operasi pada hari Rabu.
Pada hari operasi, pegawai rumah sakit masuk ke kamar pasien seperti biasa dan membaringkan Jorge Baseto.
Tanpa menanyakan apa pun atau bahkan memeriksa grafiknya, para pegawai itu langsung membawanya ke ruang operasi.
Para dokter pun tanpa memeriksa grafiknya langsung melakukan operasi vasektomi yang sesuai jadwal operasi dokter.
Peristiwa kaget pun terjadi pada saat Jorge terbangun dari operasinya, saat seorang dokter datang untuk memeriksanya, dan setelah melihat grafiknya bahwa Jorge Baseto telah menjalani vasektomi, bukannya yang dijadwalkan yaitu operasi kandung empedu.
Dokter itu terdiam selama beberapa saat, kemudian ia mulai panik, tetapi ia tidak punya banyak waktu dokter tersebut melakukan operasi kantung empedu.
Atas kesalahan operasi yang terjadi ini, Jorge Baseto pun mempertanyakan bagaimana kesalahan seperti ini dapat terjadi dan apa yang bisa dilakukan untuk memutarbalikkan kejadian ini.
Di sisi lain, kesalahan itu pun membuat dokter saling melempar tanggung jawab.***
