Soroti Karikatur Nabi Muhammad, Ini Pesan Sheikh Sudais Soal Arti Kebebasan

- 31 Oktober 2020, 13:34 WIB
Imam besar Masjidil Haram, Sheikh Abdur-Rahman As-Sudais.
Imam besar Masjidil Haram, Sheikh Abdur-Rahman As-Sudais. /Bambang Purwanto./

PR BEKASI - Isu penistaan agama yang dilakukan oleh majalah Prancis Charlie Hebdo mendapat sorotan dari Kepala Presidensi Umum untuk urusan Dua Masjid Suci, Sheikh Abdur-Rahman Al-Sudais.

Dalam pernyataannya di Masjidil Haram Makkah pada Jumat, 30 Oktober lalu, ia menyampaikan seruan perdamaian agar seluruh dunia dapat mengikuti akhlak Nabi Muhammad Shallallahu'alaihi wassalam yang mulia.

"Sesungguhny kami melancarkan dari mimbar yang mulia ini-mimbar kebaikan, kebenaran dan perdamaian, seruan yang tulus secara global kepada seluruh dunia di segala penjuru dan tempat, agar berhias dengan akhlak Nabi yang mulia Shallallahu'alaihi wassalam," kata Syekh Sudais seperti dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Antara, Sabtu, 30 Oktober 2020.

Baca Juga: Adian Tuding Ambisi Erick Thohir Jadi Presiden 2024, Aktivis 98: Pro Demokrasi, Kelakuan Oligarki

Menurutnya, ajaran Nabi Muhammad menyeru kepada kasih sayang yang sempurna dan penuh perdamaian tanpa saling menyakiti. 

"Penyeru kepada perdamaian yang menyeluruh, kasih sayang yang sempurna antara pengikut syariat yang berbeda-beda tanpa menyakiti atau berselisih, atau mengeluarkan ejekan atau makian terhadap semua simbol agama, khususnya pribadi para Nabi yang suci Shalawatullahi 'alaihim ajma'in," tuturnya.

Kemudian ia turut mengecam dengan tegas dan menentang keras pernyataan yang dianggapnya telah zalim terhadap kedudukan kenabian dan risalah, khususnya Nabi Muhammad shalallahu 'alaihi wassalam.

Baca Juga: Sambil Tersenyum, Patung Lilin Donald Trump Berada di Bak Tempat Sampah

"Tidaklah karikatur penghinaan dan aksi buruk kecuali bagian dari terorisme dan radikalisme yang mengorbankan kebencian, dan rasisme yang amat dibenci," tuturnya.

Halaman:

Editor: Puji Fauziah

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x