Jadi Lawan Donald Trump di Pilpres AS, Simak Profil Singkat Joe Biden yang 2 Kali Gagal Jadi Capres

- 1 November 2020, 19:28 WIB
Calon Presiden AS dari Partai Demokrat, Joe Biden.
Calon Presiden AS dari Partai Demokrat, Joe Biden. /Instagram.com/@joebiden

Baca Juga: Kasus Covid-19 Masih Tinggi, Sidang Majelis PTN-BH Bahas Antisipasi Belajar Daring di 2021 

Akan tetapi, pada tahun 1972, Joe Biden kehilangan istri pertama dan bayi perempuannya dalam kecelakaan mobil dan kedua putranya terluka parah. Kemudian, pada tahun 2015, putranya Beau Biden meninggal karena kanker otak.

Pada tahun 1977, Joe Biden menikahi Jill Jacobs, seorang tenaga pendidik dan kemudian memiliki seorang putri bernama Ashley Blazer Biden.

Joe Biden sangat vokal dalam isu-isu yang berkaitan dengan Kosovo pada konflik akhir 90-an, mendesak tindakan AS terhadap pasukan Serbia untuk melindungi Kosovar dari serangan oleh Presiden Serbia.

Joe Biden juga adalah anggota Kaukus Pengawasan Narkotika Internasional dan menjadi senator utama dalam menulis undang-undang yang menetapkan kantor raja narkoba, sebuah posisi yang mengawasi kebijakan pengendalian narkoba nasional.

Baca Juga: Sindir TikTokers Sombong, Hotman Paris: Gue Sering Makan di Pinggir Jalan, Tapi Naik Lamborghini 

Ia juga tetap terlibat dalam politik dan menjadi kritikus vokal Presiden Donald Trump. Pada tahun 2019, Joe Biden menghadapi kecaman karena berbagai wanita menuduhnya melakukan kontak fisik yang tidak pantas, terutama berpelukan dan berciuman.

Meskipun tanggapannya dicemooh secara luas, tetapi popularitasnya tetap tinggi. Joe Biden mengumumkan pencalonannya pada April 2019, bergabung dengan partai Demokrat.

Pada deklarasi di podium, ia menguraikan yang mencakup sejumlah kebijakan menarik bagi kaum progresif, terutama mendukung bantuan pemerintah untuk komunitas berpenghasilan rendah.

Kemudian, Undang-undang perubahan iklim yang ambisius, perawatan anak yang terjangkau, dan perluasan rencana perawatan kesehatan federal, seperti Undang-undang perlindungan pasien dan perawatan terjangkau, yang telah diberlakukan selama kepresidenan Obama.

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: NY Times


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x