Vaksinasi Atlet PON XX Papua Wakil Jabar, Ridwan Kamil: Komitmen Kami Maksimalkan Persiapan Terbaik

5 April 2021, 19:18 WIB
Gubernur Ridwan Kamil memastikan para atlet yang akan berlaga di PON XX Papua 2021 akan mendapatkan vaksinasi. /Dok. Humas Jabar/ /

PR BEKASI - Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil mengungkapkan bahwa semua atlet yang akan berlaga Pekan Olahraga Nasional XX dan Pekan Paralimpiade Nasional XVI pada 2-15 Oktober 2021 di Papua telah lakukan vaksinasi.

Hal ini merupakan salah satu langkah dan komitmen yang ia berikan untuk memaksimalkan persiapan PON nanti.

Vaksinasi massal bagi para atlet sejatinya merupakan komitmen Pemda Provinsi Jawa Barat untuk memberikan ketenangan dalam berlatih dan keselamatan saat pertandingan nanti.

"Ini merupakan komitmen kami kepada para atlet terbaik se-Jabar," kata Ridwan Kamil, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari situs Humas Pemprov Jabar, Senin, 5 April 2021.

Baca Juga: Kupang Gelap Gulita bak Kota Mati Usia Disapu Siklon Tropis Seroja

Baca Juga: Goyangan Istri Ustaz Solmed di TikTok Tuai Kontroversi, Ustaz Abduh: Godaan Wanita Itu Begitu Dahsyat

Baca Juga: Sebut Polisi Siber Sesuatu yang Lebay, Roy Suryo: Akun yang Memihak Rezim Cepat Banget Dapat Centang Biru

"Sudah diputuskan PON akan diselenggarakan tahun ini di Papua, kita sudah bekerja keras," sambungnya.

Pada saat ini para atlet sedang fokus mempersiapkan diri jelang perhelatan olahraga tingkat nasional tersebut.

Gubernur diketahui meninjau vaksinasi massal kepada 1.431 atlet dari Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jabar dan Komite Paralimpiade Nasional Indonesia (NPCI) Jabar.

Vaksinasi tersebut dilaksanakan di Sport Arcamanik, Kota Bandung, Senin 5 Maret 2021 pagi.

Ia pun menyebutkan akan mempercepat proses vaksinasi untuk para atlet yang belum mendapatkan jatah divaksin.

Maka dari itu vaksinasi massal yang digelar di Sport Jabar Arcamanik ini jadi solusi akan rencananya tersebut.

"Sehingga vaksinasi massal ini kita lakukan baik atlet yang ada di KONI maupun yang ada di NPCI, dua-duanya kita fasilitasi dengan baik penyelenggaraan dilaksanakan 2-3 hari," ucapnya.

"Oleh karena itu dukungan pemerintah yang sudah dilakukan atau yang belum akan menciptakannya kita proses agar persiapan PON ini maksimal," sambungnya.

Gubernur meminta pihak KONI dan NPCI untuk mempertahankan gelar juara bertahan yang didapatkan Provinsi Jabar pada PON 2016 di Bandung.

"Kami sudah menghitung dan menentukan agar bisa mempertahankan gelar juara bertahan," ujarnya.

Terkait hal stok vaksin tahap 1 untuk atlet ini, Gubernur memastikan kebutuhan per harinya masih cukup dan Ciptanya akan dihabiskan.

"Kita masih menunggu suplai dari pemerintah pusat. Tapi per hari ini masih cukup sehingga kita akan menghabiskan waktunya apalagi yang dosis kedua waktunya sudah berdatangan," katanya.

"Sehingga kita akan selenggarakan penyuntikan tahap dua untuk menghabiskan tahap satu." sambung pria yang akrab disapa Kang Emil itu.***

Editor: Ikbal Tawakal

Sumber: Humas Pemprov Jabar

Tags

Terkini

Terpopuler