Sahabat Handi Berharap Pelaku Segera Ditangkap: Harus Mendapatkan Hukuman Seberat-beratnya

20 Desember 2021, 07:22 WIB
Sahabat Handi, korban tabrakan di Nagreg yang jasadnya ditemukan di Sungai Serayu, Banyumas minta agar pelaku segera ditangkap. /Pikiran Rakyat/Aep Hendy/

 

PR BEKASI - Duka cita tengah merundung keluarga korban kecelakan di Nagreg, Kabupaten Bandung, Jawa Barat yang sempat hilang hingga akhirnya ditemukan di Sungai Serayu, Banyumas, Jawa Tengah.

Korban tersebut yakni Handi (18), warga Desa Cijolang, Kecamatan Balubur Limbangan, Garut korban dan Salsa.

Seperti diungkapkan Dadan (19), salah seorang teman sekaligus tetangga korban.

Ia mengaku sangat sedih sekaligus kehilangan dengan telah meninggalnya Handi yang mayatnya ditemukan di sebuah sungai di wilayah kabupaten Banyumas, Provinsi Jawa Tengah.

Baca Juga: Misteri Dua Sejoli Hilang Usai Kecelakaan, Warga Bersaksi: Dibawa Si penabrak Pakai Mobil Hitam

"Kehilangan, sedih, dan juga prihatin atas nasib yang menimpa Handi. Saya tak menyangka nasibnya tragis seperti itu, setelah jadi korban tabrakan, malah diduga dibunuh dan dibuang oleh para pelaku," komentar Dadan, Minggu, 19 Desember 2021.

Diakuinya, dirinya sangat mengenal sifat dan keseharian dari Handi yang menurutnya sangat baik, supel, mudah bergaul, dan tak suka bikin onar.

Tak heran kalau selama ini banyak orang yang senang berteman dengan korban sehingga korban dikenal memiliki banyak teman.

Dibandingkan dengan yang lain, tutur Dadan, korban lebih cenderung pendiam dan tak terlalu banyak omong.

Baca Juga: Korban Tabrakan Nagreg Sudah Ditemukan di Sungai Serayu, Keluarga Akui Sempat Lakukan Pencarian ke 4 Kabupaten

Namun demikian, ia pandai dalam bergaul, ramah, dan bisa menjadi teman yang sangat menyenangkan.

Dadan menilai, orang yang diduga telah membunuh Handi benar-benar keji dan tak berperikemanusiaan.

Orang yang tengah tak berdaya akibat tertabrak olehnya bukannya diberi pertolongan tapi malah dibunuh dan mayatnya dibuang ke sungai.

Menurutnya, jika suatu saat nanti tertangkap, pelaku harus mendapatkan hukuman yang seberat-beratnya. Bahkan ia menilai, pelaku layak mendapatkan hukuman mati.

Baca Juga: Polisi Temukan 2 Jasad Muda Mudi di Sungai Serayu, Diduga Korban Tabrakan Asal Garut yang Dilaporkan Hilang

"Saya berharap agar orang yang diduga telah membunuh Handi secepatnya tertangkap. Ia harus mendapatkan hukuman yang seberat-beratnya, hukuman mati sekalian karena ia sangat kejam," katanya.

Ayah korban, Entes Hidayatullah juga mengungkapkan kenangannya atas anaknya tersebut. Menurutnya, anak keduanya itu memang cenderung pendiam, tak suka banyak omong, dan tak suka membuat masalah serta banyak teman.

"Anaknya sangat baik, pendiam tapi banyak temannya. Ia juga tak pernah main jauh dan tak banyak tingkah," ujar Entes, seperti diberitakan Pikiran-Rakyat.com dalam artikel berjudul "Handi Tewas di Nagreg Lalu Dibuang Penabraknya di Banyumas, Sahabat Harap Pelaku Segera Ditemukan".

Entes juga mengakui kalau dirinya mengenal sosok teman dekat Handi bernama Salsabila, korban tabrakan yang juga tewas.

Baca Juga: Anggota Polisi Pengawal Tewas Kecelakaan di Tol Cikampek, Sopir Truk Berhasil Diamankan

Akhir-akhir ini, Handi memang sering terlihat bareng dengan Salsabila, korban lainnya, yang diketahuinya merupakan warga Bandung.

Meski mengetahui anaknya berpacaran dengan Salsa, akan tetapi Entes mengakui dirinya tidak tahu pasti sejak kapan keduanya mulai berpacaran.

Ia pun melihat, Salsa merupakan anak yang baik dan selalu menjaga sopan santun.

"Salsa itu memang kata orang mah pacarnya Handi. Saya pun sering melihat mereka bersama meski saya tak tahu pasti sejak kapan mereka mulai menjalin hubungan," ucap Entes.*** (Aep Hendy/Pikiran Rakyat)

Editor: Rinrin Rindawati

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler