PR BEKASI - Wali Kota Bogor Bima Arya sekaligus Ketua Satgas Penanganan COVID-19 Kota Bogor mengaku mendapat kabar bahwa pimpinan Front Pembela Islam Habib Rizieq Shihab (HRS) yang sedang dirawat di Rumah Sakit UMMI Kota Bogor tidak bersedia menjalani tes swab.
Bima Arya mengatakan hal itu di Kota Bogor, Jumat malam, ketika diminta tanggapannya perihal usulan agar Habib Rizieq Shihab menjalani tes swab untuk memastikan posisinya apakah negatif atau positif COVID-19.
"Saya mendapat laporan dari Tim Dinas Kesehatan yang tadi sore datang ke RS UMMI, untuk membicarakan soal tes swab kepada Habib Rizieq," kata dia yang dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Antara, Sabtu 28 November 2020
Baca Juga: Dua Wilayah Ini Terdampak Pemadaman Listrik Bergilir di Bekasi Hari Ini Sabtu 28 November 2020
Menurut Bima Arya, laporan dari Tim Dinas Kesehatan Kota Bogor menyebutkan keluarga Habib Rizieq Shihab tidak bersedia jika Habib Rizieq menjalani tes swab, tapi tidak ada alasannya.
Habib Rizieq saat ini sedang dirawat di Rumah Sakit UMMI, di Jalan Empang II, Kota Bogor.
"Kota Bogor itu wilayah tugas saya. Karena itu, saya akan mendatangi rumah sakit untuk meminta klarifikasi, mengapa menolak," kata Kepala Satgas Penanangan COVID-19 Kota Bogor ini.
Pemerintah Kota Bogor menyarankan kepada Habib Rizieq untuk menjalani tes swab, kata dia, adalah mandat UU Nomor 6 Tahun 2018 tentang Kekarantinaan Kesehatan.
Baca Juga: Di Akhir Pemerintahan Donald Trump, 'Profesor' Nuklir Iran Tewas Tertembak yang Diduga oleh Israel