Dengar Aspirasi Masyarakat Soal Bansos, Ridwan Kamil: Saya Sangat Teharu

- 26 Maret 2021, 17:26 WIB

PR BEKASI – Berbagai program pemerintah dalam rangka pemulihan ekonomi nasional (PEN), sedikit demi sedikit mulai dirasakan dampak positifnya bagi masyarakat secara luas.

Hal ini pun terjadi ketika Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil mendengar dan berbagi kisah langsung dengan masyarakat.

Terlebih bagi penerima bantuan sosial (bansos) provinsi Jabar dan penerima manfaat Kredit bjb Mesra, yang mampu bangkit usai terpuruk akibat pandemi Covid-19.

Dalam acara yang bertajuk Temu Pimpinan untuk Aspirasi Masyarakat (TEPAS) di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Kamis 25 Maret 2021, Gubernur berbagi cerita bersama penerima bantuan dari pemerintah.

Baca Juga: 3 Tips Ini Wajib Diabaikan saat Jalani Program Diet agar Berhasil

Baca Juga: Wacana Presiden 3 Periode, Pakar Hukum: Tak Perlu Ditanggapi Serius Karena Kita Semua Tunduk pada Konstitusi

Baca Juga: Bandingkan Rezim Jokowi dengan Soeharto Soal Impor Beras, Arief Poyuono: Impor Beras Itu Penting

Pria yang akrab disapa Kang Emil pun menyimak kisah penerima bansos, Ujang, dan bercengkrama bersama.

Menurutnya, Ujang memberikan bansos yang diterimanya kepada tetangga yang membutuhkan.

Hal tersebut dilakukan karena Ujang masih mampu untuk membiayai kehidupan sehari-harinya di masa pandemic ini.

"Saya sangat terharu. Saya yakin karena Pak Ujang ini pada saat melihat menerima dan di sekelilingnya ada yang lebih membutuhkan satu dan lain hal," katanya, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari situs resmi Humas Pemprov Jabar, Jumat, 26 Maret 2021.

"Mudah-mudahan Allah mencatat peristiwa itu dan Allah balas berlipat lipat," sambung Kang Emil.

Dirinya berpesan, ketika kita masih mampu dengan sisa tenaga akan selalu ada harapan menunggu di depan.

"Mudah-mudahan seluruh Bangsa Indonesia punya semangat seperti Pak Ujang," ujarnya.

"Bahwa selama masih mampu, selama kita masih punya tenaga, masih ada harapan, kita kejar dulu dengan segenap daya," sambungnya.

Baca Juga: Lanjutkan Rekonstruksi Simpang Susun Cikunir, Jasa Marga: Jalan Tol Japek Tidak Akan Ditutup

Selain Ujang, Kang Emil pun mendengar aspirasi dari Ai, yang mengatakan bahwa dirinya mampu membangkitkan dan mengembangkan usahanya di tengah pandemi COVID- 19.

"Bu Ai mendapat modal sebesar Rp5 juta (dari Kredit bjb Mesra). Uang itu Bu Ai putar sedemikian rupa. Insyaallah Bu Ai tidak lagi kelompok tangan di bawah, tapi tangan di atas," katanya

Kang Emil berkata, TEPAS merupakan ruang bagi masyarakat untuk menyampaikan aspirasi dan berkeluh kesah secara langsung kepada pemimpin.

Meskipun di masa pandemic seperti sekarang ini, ruang tersebut tetap dihadirkan secara berani.

"TEPAS ini adalah sarana warga untuk curhat kepada pemimpinnya. Dulu sebelum pandemi, kecepatannya rame (ngariung). Tapi, karena pandemi, akhirnya setengahnya hadir setengahnya virtual. Mari kita doakan vaksinasi sukses lancar, ekonomi pulih." sambung orang nomor satu di Jawa Barat ini.***

Editor: Ikbal Tawakal

Sumber: Humas Pemprov Jabar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah