Network
PR BEKASI – Masyarakat dikejutkan dengan peristiwa ledakan bom bunuh diri Gereja Katedral, Makassar.
Tak hanya itu, sejumlah pihak pun mengecam aksi yang disebut-sebut sebagai teror itu.
Hingga saat ini pihak kepolisian dan pihak terkait lainnya tengah penyelidiki kasus ledakan bom tersebut.
Seementara itu, video detik-detik terjadinya ledakan tersebut bertebaran di sosial media, khususnya Twitter.
Baca Juga: Beredar Video Warga Berbondong-Bondong Dulang Butiran Emas di Pantai Maluku
Baca Juga: Bom Bunuh Diri Gereja Katedral Makassar, Polisi: Pelaku Ada Dua Orang
Baca Juga: Ayus Sabyan Tak Hadir Sidang, PA Jakarta Utara Resmi Nyatakan Ririe Fairus Resmi Bercerai
Diketahui bahwa insiden ledakan bom itu terjadi pada pagi hari, Minggu, 28 Maret 2021.
Peristiwa ledakan bom terjadi pada saat jemaat tengah beribadah di gereja tersebut.
Akibatnya, dari peristiwa ledakan bom tersebut terdapat warga yang luka-luka bahkan diantaranya ada yang tewas.
Presiden hingga politisi pun beramai-ramai ‘mengutuk’ pelaku bom bunuh diri tersebut.
Baca Juga: Momentum Earth Hour 2021, Ridwan Kamil Ajak Generasi Muda Kurangi Energi Fosil
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil juga menyuarakan soal ini, sebagaimana diberitakan Galamedia.Pikiran-Rakyat.com dalam artikel berjudul, "Ledakan Gereja Katedral Makassar Ridwan Kamil: Kepolisian Jawa Barat Sudah Siap Siaga"
Melalui akun Twitter resminya, @ridwankamil, menuliskan bahwa ia mengutuk keras kejadian pemboman di Gereja Katedral Makassar.
“Mengutuk keras kejadian pemboman di Gereja Katedral Makassar. Semoga tidak ada jemaat gereja yang menjadi korban jiwa dari aksi teror ini. Semoga kepolisian segera mengungkap kasusnya dengan tuntas.”, cuitan Ridwan Kamil.
Melalui akun Twitter resminya, @ridwankamil, menuliskan bahwa ia mengutuk keras kejadian pemboman di Gereja Katedral Makassar.
Ridwan Kamil juga sudah menginstruksikan Kepolisian Jawa Barat agar hal serupa tidak terjadi.
“Kepolisian Jawa Barat sudah diinstruksikan untuk bersiaga agar kejadian yang serupa tidak terulang di tempat lain, khususnya di wilayah Jawa Barat. Salam hormat.”, mengakiri cuitan Ridwan Kamil. *** (Muhammad Ibrahim/Galamedia.Pikiran-Rakyat.com)
