Pertamina Pastikan BBM dan Elpiji di Jawa Barat Aman Jelang Ramadhan, Simak Penjelasan dan Perubahan Harganya

PR BEKASI - Bulan suci Ramadhan hanya tinggal beberapa hari lagi. Hal tersebut disambut baik oleh umat Islam di seluruh dunia termasuk Indonesia.

Meskipun ini adalah Ramadhan kali kedua pada masa pandemi Covid-19.

Namun, hal tersebut tidak menjadi penghambat umat Islam untuk beribadah di bulan Ramadhan mendatang.

Baca Juga: Waktu Liburannya Mendadak Berubah Mengerikan, Pria Ini Dicambuk Gurita ‘Pemarah’ di Tepi Pantai Australia

Baca Juga: Ali Ngabalin Ngaku Siap Gantikan Moeldoko Jika Jokowi Minta, Arief: Saya Rasa Dia Lagi Mengkhayal di Air Keruh

Baca Juga: Sindir Jokowi yang Hadir Langsung di Pernikahan Atta-Aurel, Fiersa Besari: Tapi Izin Resepsi Rakyat Dipersulit

Seperti diketahui bahwa persiapan menjelang bulan Ramadhan pun sudah mulai dilakukan, baik protokol kesehatan di masjid dan ketersediaan bahan pokok.

Menjelang pelaksanaan ibadah tahunan ini, berbagai bahan pokok kebutuhan pun diharapkan dapat tersedia selama bulan Ramadhan.

Terkait hal itu, PT Pertamina melalui Pemasaran Regional Jawa Bagian Barat menyatakan untuk pasokan bahan bakar minyak dan elpiji dapat dipastikan aman menjelang Ramadhan 1442 Hijriyah pada April 2021.

Hal itu disampaikan Unit Manager Communication, Relations dan CSR Pertamina Jawa Bagian Barat, Eko Kristiawan, dalam keterangan pers, Sabtu, 3 April 2021.

Baca Juga: Pencurian Tak Bisa, Seekor Anjing Curi Mic dari Genggaman Reporter TV Saat Siaran Langsung Baru Dimulai

Baca Juga: Tuduhan Intervensi Demokrat Tak Terbukti, Pengamat Minta SBY-AHY Minta Maaf ke Jokowi

Eko Kristiawan mengatakan bahwa, saat ini rata-rata ketahanan stok BBM di Fuel Terminal wilayah DKI Jakarta, Jawa Barat dan Banten masih mencapai lebih 20 hari.

“Stok BBM di terminal BBM kami pastikan aman, jadi masyarakat tidak perlu khawatir. Pertamina juga telah menyiapkan strategi penyaluran apabila sewaktu-waktu diperlukan tambahan pasokan,” katanya.

Ia juga menjelaskan bahwa sebagian besar pasokan BBM dan elpiji di wilayah Jawa Bagian Barat disalurkan dari kilang atau Refinery Unit (RU) VI Balongan dan Refinery Unit (RU) IV Cilacap.

“Mengacu pada perubahan tarif PBBKB yang ditetapkan oleh Pemerintah Provinsi Sumatera Utara, sesuai dengan surat edaran Seketaris Daerah Provinsi Sumut, per tanggal 01 April 2021.

Baca Juga: LIVE STREAMING MotoGP Doha Hari Ini, Kejutan Jorge Martin Saat Raih Pole Position

Baca Juga: Dikaitkan dengan Kasus 'Koboi' MFA, Polisi: Perbakin Tak Pernah Terbitkan Kartu Anggota Pengemudi Fortuner

"Pertamina melakukan penyesuaian harga khusus untuk BBM non subsidi di seluruh wilayah Sumut,” jelas Unit Manager Communication, Relations, & CSR Regional Sumbagut, Taufikurachman.

Penyesuaian harga BBM sudah diberlakukan sejak 1 April 2021 kemarin, sebagaimana diberitakan Pikiran-Rakyat.com dalam artikel berjudul, "Tak Perlu Khawatir, Pertamina Pastikan BBM dan Elpiji di Jawa Barat Aman Jelang Ramadhan 2021".

Penasaran dengan daftar lengkapnya? berikut adalah penyesuaian harga BBM Pertamina di Sumatera Utara.

Pertamax : Rp9.000 jadi Rp9.200
Pertalite : Rp7.650 jadi Rp7.850
Pertamax Turbo : Rp9.850 jadi Rp10.050
Pertamina Dex : Rp10.200 jadi Rp10.450
Dexlite : Rp9.500 jadi Rp9.700
Solar Non PSO : Rp9.400 jadi Rp9.600

Sedangkan untuk di daerah lain, Harga BBM Pertamina masih sama seperti sebelumnya yaitu

Pertamax : Rp9.000
Pertalite : Rp7.650
Pertamax Turbo : Rp9.850
Pertamina Dex : Rp10.200
Dexlite : Rp9.500
Solar Non PSO : Rp9.400.*** (Nurul Khadijah/Pikiran-Rakyat.com)