Namun, akhirnya pihak rumah sakit menolaknya karena kapasitas rumah sakit di Arcamanik tersebut sudah penuh oleh pasien Covid-19.
Pihak keluarga dari ibu tersebut kemudian meminta Bani untuk segera mengantarkan mereka ke Rumah Sakit swasta lainnya yang letaknya cukup jauh ke arah selatan dari rumah sakit pertama, yakni di daerah Soekarno Hatta.
“Setelah nunggu setengah jam ternyata ibu tersebut gak bisa masuk karena rumah sakit sudah penuh, terus pihak keluarga minta saya offline untuk mengantar mereka ke Rumah Sakit AI,” katanya.
Setali tiga uang dengan rumah sakit sebelumnya, ibu malang tersebut tidak diterima masuk ke ruang perawatan karena lagi-lagi kapasitas rumah sakit sudah penuh.
Setelah berkoordinasi dengan pihak keluarga Ibu tersebut, Bani kemudian mencoba membawa mereka ke Rumah sakit lainnya yang berada di pusat kota Bandung.
Selama di perjalanan, dirinya merasa khawatir karena jalan menuju rumah sakit tersebut banyak yang ditutup karena kebijakan PPKM Darurat.
“Karena lihat ibu itu sudah dalam keadaan lemas, saya pun inisiatif lewat jalan lain biar bisa cepat sampai ke rumah sakit karena ibu itu udah keliatan lemas banget,” katanya.
Namun, saat di tengah perjalanan menuju rumah sakit, ibu tersebut terlebih dahulu dipanggil Yang Maha Kuasa.