KWARDA Pramuka Jabar Ucapkan Belasungkawa kepada Orang Tua Korban Susur Sungai, Atalia PR: Ijinkan Saya...

- 17 Oktober 2021, 17:20 WIB
Atalia PR sampaikan bela sungkawa pada korban susur sungai dari MTs Harapan Baru, Kwarda Pramuka ungkap 5 poin ini.
Atalia PR sampaikan bela sungkawa pada korban susur sungai dari MTs Harapan Baru, Kwarda Pramuka ungkap 5 poin ini. /Instagram/@ataliapr

PR BEKASI - Kegiatan Pramuka, susur sungai kembali memakan korban

MTs Harapan Baru ramai diperbincangkan di media sosial, setelah beberapa hari yang lalu terjadi insiden meninggalnya siswa sekolah karena kegiatan pramuka susur sungai.

Susur sungai menjadi kegiatan Pramuka yang sampai hari ini dinilai berbahaya karena banyak kejadian yang memakan korban jiwa.

Baca Juga: Polisi Masih Buru Pelaku Penganiayaan di Bekasi yang Diduga Persoalan Wifi

Atalia selaku Kwarda Pramuka Jabar memposting sebuah foto disertai caption belasungkawa dan penjelaskan terkait musibah susur sungai di Kabupaten Ciamis.

Dikutip oleh Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Instagram @ataliapr "Assalamu’alaikum wr wb

Ijinkan saya selaku Ketua Kwarda Pramuka Jabar menyampaikan beberapa hal terkait musibah susur sungai, kab Ciamis.

Baca Juga: Kakek Suhud Kebanjiran Donasi hingga Rp100 Juta, Tetangga: Jangan Salah Pilih Bantu Orang

1. Kami hadir ke lokasi musibah secara langsung (16/10/21) untuk memastikan kronologis kejadian yang saat itu masih simpang siur, termasuk takziah menyampaikan rasa belasungkawa yang mendalam mewakili pemerintah, masyarakat, serta seluruh anggota gerakan pramuka Jawa barat kepada MTs Harapan Baru dan keluarga yang saat ini tengah berduka.

2. Berdasarkan hasil pantauan di lapangan dan informasi langsung dari pihak Pesantren, kegiatan susur sungai ini bukanlah kegiatan Pramuka, karena MTs Harapan Baru tidak terdaftar sebagai Gugus Depan dan tidak menyelenggarakan Ekskul Pramuka. Kegiatan rutin yg dilakukan setiap minggunya ini, murni diinisiasi oleh Pesantren dengan niat luhur untuk mendidik santriwan dan santriwati agar mencintai lingkungan yang salah satunya dilakukan dengan cara bersih-bersih sungai.

Baca Juga: SAH Akhirnya Ridho 2R Menikah, Pesta Sederhana Dihadiri Keluarga dan Sahabat

3. Untuk kegiatan seperti ini, Pramuka sendiri memiliki pedoman dan manajemen risiko yang diatur dalam Keputusan Kwarnas Gerakan Pramuka Nomor 277 Tahun 2007. Pramuka, berdasarkan Surat Edaran Kwarnas, saat ini pun masih menunda segala bentuk kegiatan yang bersifat tatap muka yang menghadirkan banyak peserta seperti perkemahan, seminar, pelatihan, dsb, sampai waktu yang ditentukan kemudian. Bahkan, kegiatan seperti jambore pun saat ini masih dilakukan secara virtual.

4. Namun demikian, tentu kejadian ini harus menjadi pelajaran bagi semua pihak. Kami mendoakan agar kejadian ini tidak terulang kembali, para korban husnul khatimah dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan.

5. Sebagai bunda Jawa Barat saya menghimbau agar semua pihak, apapun lembaga, organisasi atau komunitas hendaknya selalu mengikuti pedoman keamanan, keselamatan dan memperhatikan manajemen resiko dalam setiap kegiatan, terutama jika melibatkan anak-anak.

Baca Juga: Spoiler Ikatan Cinta 17 Oktober 2021: usai Lihat Rendy Bersama Wanita Lain, Irvan Lakukan Hal Ini demi Jessica

Terima kasih yang sebesar-besarnya kepada pak Bupati ciamis, kwarcab ciamis, BPBD ciamis, Tim SAR, dan semua pihak yang berkontribusi dalam tim evakuasi dan penanganan korban dengan begitu sigap.

Salam sayang,
-Atalia-
Ketua kwarda @pramukajabar dan Bunda FAD jabar," tulis Atalia.

Baca Juga: Raffi Ahmad dan Nagita Slavina Rayakan 7 Tahun Pernikahan, Mama Rieta: Rukun Sampai Maut Memisahkan

Dari postingan itu, kolom komentar dari @ataliapr dibanjiri komentar dari warganet, salah satunya dari akun @ucuhidayatelholisy "Terimakasih penjelasannya kak bahwa Pramuka itu ada manajemen resiko nya semoga kejadian ini ga berlarut2 pemberitaan nya jadi orang tua ga was was ketika anak nya mengikuti kegiatan Pramuka,"

Postingan itu tentu saja mendapatkan pro kontra, beberapa warganet berpendapat bahwa hal itu justru akan mengungkit luka lama dari para orang tua korban.

Ada pula yang mendukung tindakan yang dilakukan oleh Atalia, Kwarda Pramuka Jabar itu.***

Editor: Asytari Fauziah

Sumber: Instagram @ataliapr


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x