Tersebar Informasi Polda Jabar Izinkan Aksi Damai Tolak Ahmadiyah di Bogor, Cek Faktanya

- 10 Maret 2020, 15:36 WIB
TANGKAPAN layar ajakan mengikuti acara bertajuk
TANGKAPAN layar ajakan mengikuti acara bertajuk /DOK. PIKIRAN RAKYAT/

PIKIRAN RAKYAT - Beredar unggahan di media sosial berisi ajakan mengikuti acara bertajuk "Aksi Damai Tolak Ahmadiyah" di depan kantor Bupati Bogor, Senin 16 Maret 2020.

Ahmadiyah merupakan gerakan keagamaan yang dibawa Hadhrat Mirza Ghulam Ahmad dan bertujuan membangkitkan umat Islam India di bawah pemerintahan kolonial Inggris yang membawa pengaruh penyebaran Kristen oleh para misionarisnya.

Gerakan itu didirikan pada 1889. Saat ini Ahmadiyah telah menyebar ke 210 negara dengan jumlah pengikut diperkirakan puluhan juta jiwa.

Pusat gerakan Ahmadiyah kini berada di Inggris. Di Indonesia, pengikut Ahmadiyah membentuk organisasi yakni Gerakan Ahmadiyah Indonesia.

Baca Juga: Dinas Kesehatan Umumkan Hasil Uji Medis Dua Mitra Ojek Online Terkait Virus Corona

Baca Juga: Siap Beri Warna Baru, PUBG Mobile Pro League 2020 Hadirkan Atta Halilintar

Belum lama ini, tersiar kabar bahwa gerakan tersebut melakukan aksi damai tetapi mengalami penolakan.

Dalam unggahan foto kabar tersebut, terdapat logo Polda Jawa Barat yang mengisyaratkan aksi tersebut telah mendapatkan persetujuan dari kepolisian.

TANGKAPAN layar ajakan mengikuti acara bertajuk
TANGKAPAN layar ajakan mengikuti acara bertajuk

Selain itu, dalam unggahan foto berita tersebut, disebutkan agenda acara yang akan dilaksanakan. Agenda acara tersebut yakni zikir dan doa bersama, kemudian dilanjutkan dengan penyampaian orasi dan acara penutup berupa pembacaan doa.

Bahkan, disebutkan juga dalam informasi yang beredar di Facebook dan WhatsApp, aksi tersebut akan dihadiri para ulama hingga ormas se-Jabodetabek.

Baca Juga: Antisipasi Virus Corona, Bioskop hingga KRL Disemprot Cairan Disinfektan

Berdasarkan informasi tersebut, Kementerian Komunikasi dan Informatika melalui situs resminya, menyebutkan bahwa ajakan aksi damai menolak Ahmadiyah itu merupakan hoaks.

Dikutip Pikiranrakyat-bekasi.com dari akun Twitter Humas Polda Jawa Barat @humaspoldajbr, terdapat klarifikasi atas beredarnya informasi itu.

Kabid Humas Polda Jabar Kombes Saptono Erlangga Waskitoroso memastikan bahwa informasi tersebut hoaks.

"Beredar informasi di media sosial Facebook dan WhatsApp yang berisi tentang ajakan untuk mengikuti Aksi Damai Tolak Ahmadiyah di Gedung Bupati Bogor pada tanggal 16 Maret 2020, hal tersebut adalah tidak benar atau hoaks," ujarnya.

Terkait pemasangan logo Polda Jabar dalam informasi yang beredar, Saptono mengatakan kepolisian tidak terkait dalam aksi tersebut. Kepolisian juga tidak pernah memberikan izin kepada siapa saja terkait aksi itu.

"Kami sampaikan kepada seluruh masyarakat bahwa Polda Jabar tidak terkait kegiatan aksi damai tolak Ahmadiyah. Adapun Pencantuman logo Polda Jabar pada konten informasi tersebut tanpa seizin dari pihak Polda Jabar," ujarnya.

Ia meminta warga tidak mudah percaya kabar yang beredar di media sosial. Pastikan untuk melakukan konfirmasi sebelum mempercayai informasi tersebut.

"Dimohon kepada seluruh masyrakat untuk tidak mudah mempercayai berita yang belum tentu kebenaranya," katanya.***

Editor: Yusuf Wijanarko

Sumber: Kominfo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x