Network
PR BEKASI - Sejumlah gempa susul menyusul sejak guncangan berkekuatan M6,6 melanda Pandeglang, Banten, Jumat, 14 Januari 2022.
Setelah itu, muncul pesan suara yang mengabarkan Palabuhanratu, Sukabumi, Jawa Barat akan dilanda tsunami.
Pesan suara yang mengabarkan tsunami di Palabuhanratu usai gempa berkekuatan besar itu, meresahkan masyarakat.
Baca Juga: Pemain Muda Persib Bandung Beckham Putra Bikin Dua Punggawa Timnas Tak Berkutik
Oleh karenanya Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Geofisika Bandung merilis tanggapannya.
“Untuk informasi dari pesan suara yang saat ini beredar yang menyatakan akan ada gempa susulan berkekuatan besar dan menimbulkan tsunami di Palabuhan Ratu adalah berita bohong (hoax),” demikian disampaikan dalam surat bertandatangan Kepala Stasiun BMKG Bandung, Teguh Rahayu, Senin, 17 Januari 2022.
Hoaks itu kata Teguh Rahayu, disebarkan pihak tidak bertanggung jawab yang menginginkan keresahan di masyarakat.
Baca Juga: Fuji Tunjukan Sikap Profesional dalam Pekerjaan Saat Liburan di Labuan Bajo: Konsepnya Kerja
Ia pun mengimbau masyarakat utamanya di sekitar Palabuhanratu agar tidak mempercayainya.
Pastikan informasi resmi mengenai gempa dan ancaman tsunami hanya dari BMKG.
