Berharap Tidak Ada Peningkatan Kasus, Ridwan Kamil Targetkan Pengujian PCR 50.000 Per Pekan

- 26 Agustus 2020, 14:33 WIB
KETUA Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 Jawa Barat Ridwan Kamil memimpin rapat koordinasi mingguan Gugus Tugas Jabar di Makodam III/Siliwangi, Kota Bandung, Selasa 25 Agustus 2020.
KETUA Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 Jawa Barat Ridwan Kamil memimpin rapat koordinasi mingguan Gugus Tugas Jabar di Makodam III/Siliwangi, Kota Bandung, Selasa 25 Agustus 2020. /DOK. PEMPROV HUMAS JABAR/

Dilansir Pikiranrakyat-Bekasi.com dari situs resmi Pemprov Jabar, hal ini mengacu pada masa inkubasi virus yang biasanya akan terlihat dalam sepuluh sampai 14 hari.

“Mudah-mudahan tidak ada, kalau ada lonjakan berarti itu pola dari long weekend yang nanti jadi evaluasi pengambilan keputusan dalam penanganan di pariwisata. Dan kalau tidak ada lonjakan berarti itu relatif protokol (kesehatan) kita selama long weekend sangat baik,” tuturnya.

Sementara itu, Ketua Harian Gugus Tugas Jabar, Setiawan Wangsaatmaja menyampaikan bahwa positivity rate per 100 orang melalui pengetesan metode PCR per 23 Agustus di Jawa Barat adalah 20 persen.

Baca Juga: Kritisi Bantuan Langsung Tunai Kemenaker, Puan Maharani: Proses Harus Berlangsung Cepat dan Tepat

Menurut standar Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), angka positivity rate per 100 orang harus sebesar 5 persen.

"Jumlah pengetesan kami (Jabar) jika melihat standar WHO satu persen dari jumlah penduduk, memang masih belum memenuhi,” ujarnya.

Setiawan mengatakan, di masa AKB sekaligus pemulihan ekonomi, masyarakat yang tinggal di rumah atau stay at home cenderung menurun yang artinya, sudah banyak masyarakat yang melakukan aktivitas di luar rumah.

Oleh karenanya wajib disiplin menerapkan protokol kesehatan 3M agar bisa beraktivitas dengan aman di masa AKB.

Baca Juga: Selidiki Dugaan Genosida Rohingya, Facebook Berikan Data Militer Myanmar yang Sudah Dihapus

“Jadi, yang tinggal di rumah cenderung menurun, artinya banyak orang yang keluar. Dan kasus terkonfirmasi positif COVID-19 cenderung meningkat,” ucapnya.

Halaman:

Editor: Puji Fauziah

Sumber: pikobar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah