PR BEKASI - Puluhan pelajar Sekolah Menengah Atas (SMA) yang akan tawuran diburu warga Pasir Gombong, Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
Enam diantara pelajar tersebut berhasil ditangkap oleh warga.
Diketahui bahwa para pelajar tersebut terlibat aksi tawuran di Jalan Layang Kawasan Jababeka, Desa Pasir Gombong, Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, pada Senin,16 Agustus 2021 sekira pukul 16.30 WIB.
Dari keenam pelajar diantaranya seorang pelajar perempuan, ia bersama puluhan pelajar lainnya diduga berasal dari salah satu SMA di wilayah Lemah Abang, Kecamatan Cikarang Utara itu diduga telah melakukan janjian untuk melakukan aksi tawuran.
Saksi warga disekitar menuturkan, bermula puluhan pelajar berseragam celana abu-abu datang dari arah kolong Jalan Layang dengan sepeda motor, kemudian mereka berkumpul di atas jalan layang, dan terlihat mengejar pengendara sepeda motor sambil membawa senjata tajam jenis celurit.
"Saya sedang duduk, tiba-tiba dari arah jembatan jurong itu ada pelajar lari-lari sambil mengacungkan celurit" ujar Edi (28) warga di sekitar lokasi aksi tawuran kepada PikiranRakyat-Bekasi.com.
"Banyak warga yang melihat dan teriak akhirnya warga pada keluar,kemudian ngejar para pelajar untuk ngebubarin," katanya menambahkan.
Dari pengejaran para warga kemudian ditangkap dua orang pelajar awalnya sebelum keempat orang teman lainnya tertangkap.
"Setelah warga turun tangan ngejar, akhirnya ketangkap dua orang dan dibawa warga," kata Edi.
Menurut saksi lain yang berada tepat di bawah Jalan Layang tersebut mengaku melihat 10 orang pelajar dengan menggunakan 3 unit sepeda motor sambil mengacung-acungkan celurit langsung berlari mengejar salah satu pengendara sepeda motor yang melintas.
"Mereka datang dari kolong jembatan, dan langsung parkir motor disini terus lari bawa-bawa celurit ngejar kesana, kayanya itu anak sekolah juga" ujar Yayah (25) pemilik warung.
Ia juga menuturkan, setelah dikejar warga ada 6 orang pelajar yang terdiri dari 5 orang laki-laki serta 1 orang perempuan diamankan tepat didepan warung miliknya.
"Tadi sebelum Polisi datang, disini dulu ditahan sama warga, ada celuritnya dua sama motor ada tiga" ungkapnya.
Selain kenam pelajar tersebut, ada puluhan pelajar lainnya yang sempat melarikan diri menggunakan sepeda motor saat warga melerai aksi tawuran.
Kemudian oleh warga para pelajar beserta barang bukti celurit dan sepeda motor diserahkan ke anggota Polsek Cikarang Utara yang datang ke lokasi.***