Sebelum Kena OTT, Walikota Bekasi Rahmat Effendi Buat Heboh dengan Dana Rp1,1 M Karangan Bunga

6 Januari 2022, 08:41 WIB
Sebelum kena OTT, Walikota Bekasi, Rahmat Effendi sempat alokasikan dana Rp1,1 miliar untuk pengadaan karangan bunga. /Instagram @bangpepen03/

PR BEKASI - Walikota Bekasi Rahmat Effendi dibawa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT), Rabu, 5 Januari 2022 siang.

Dalam kegiatan OTT tersebut KPK mengamankan sejumlah pihak, dan membawanya ke gedung merah putih KPK di Jakarta.

"Saat ini Walikota Bekasi dan beberapa orang terkait sedang dilakukan pemeriksaan," kata ketua KPK Firli Bahuri, dikutip dari Antara.

Baca Juga: POPULER HARI INI: Wali Kota Bekasi Terkena OTT, Penipuan Tato, hingga One Piece 1037

Sebelum di OTT oleh KPK Rahmat Effendi sempat mengalokasikan dana sebesar Rp1,1 miliar untuk pengadaan karangan bunga dari APBD 2022.

Dana sebesar Rp1,1 miliar tersebut akan digunakan untuk pembelian karangan bunga sebagai ucapan belasungkawa serta ucapan selamat di acara-acara tertentu.

Pos anggaran tersebut ditemukan dalam situs Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) kota Bekasi dengan kode tender 19841359.

Baca Juga: Ferdinand Hutahaean Dilaporkan dan Minta Maaf: Dialog Imajiner Bukan untuk Menyerang

Dalam situs tersebut tertulis jumlah pagu paket pengadaan senilai Rp1.139.790.000, dengan nilai Harga Perhitungan Sendiri (HPS) sebesar Rp1.138.229.761.

Walikota Bekasi Rahmat Effendi menuturkan pemberian karangan bunga merupakan salah satu bentuk perhatian pemerintah terhadap masyarakat.

"Karangan bunga itu untuk ucapan duka, ucapan bahagia, perkawinan, lalu juga peresmian," ucap Rahmat Effendi di Stadion Patriot Chandrabaga pada Selasa, 4 Januari 2022 lalu yang dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari Instagram @radiodakta.

Baca Juga: Berawan Hingga Hujan Ringan di Wilayah Bekasi, Prakiraan Cuaca Hari Ini Kamis, 6 Januari 2022

"Karangan bunga itu ada yang bentuknya besaran, ada yang sedang bahkan ada yang sederhana," ucapnya.

Menurutnya, karangan bunga ini digunakan sebagai pengganti kehadiran pemerintah Kota Bekasi pada undangan-undangan yang tidak bisa dihadiri secara langsung.

Lebih lanjut Rahmat Effendi mengakui dalam sehari pemerintah Kota Bekasi bisa mendapatkan puluhan undangan.

Baca Juga: Shikimoris Not Just a Cutie Karya Keigo Maki Akan Debut 2 April 2022, Simak Bocoran Sinopsisnya

"Dalam satu hari aja Walikota diundang oleh puluhan warga. Warga itu tidak minta secara khusus Walikota datang, atau biasanya kalau orang tidak bisa datang kan dikirim bunga aja bahagianya udah luar biasa," ucapnya.

"Jadi jangan dilihat nilainya, tapi ini bentuk perhatian Kepala Daerah terhadap warganya," ucap Walikota Bekasi ini.***

 

Editor: Gita Pratiwi

Tags

Terkini

Terpopuler